Fakta Unik Tempoyak Khas Lampung, Banyak Manfaat Bisa Bertahan Setahun

Tempoyak merupakan jenis makanan berbahan dasar daging buah durian yang dipisahkan melalui bijinya. Makanan ini dibuat melalui proses fermentasi atau disimpan selama 5 sampai 7 hari. Nah, tempoyak juga mudah dibuat. 

Caranya, setelah memperoleh daging buah durian, kamu hanya perlu menyiapkan toples atau wadah lain bisa ditutup rapat. Kemudian masukkan daging durian ke dalam toples, lalu taburi sedikit garam.

Selanjutnya, kamu harus menutup kembali wadah hingga benar-benar rapat, simpan dalam suhu ruangan yang stabil. Setelah disimpan beberapa hari, maka tempoyak dapat langsung disantap. Cukup simple kan guys?

Dikarenakan hasil proses fermentasi, tempoyak memiliki ciri khas rasa asam dan segar. Memiliki rasa unik, maka tak heran tempoyak menjadi salah satu makanan khas terkenal seperti di Palembang, Jambi, hingga Bengkulu.

Terkhusus di Lampung, tempoyak menjadi hidangan hidangan wajib saat kumpul-kumpul keluarga, terlebih pada masa musim durian.

Tempoyak dikenal dengan masa konsumsi cukup panjang. Ini dikarenakan kandungan pengawet alami yang dihasilkan melalui proses fermentasi dengan garam.

Kamu harus tahu nih, jika tempoyak dibuat melalui proses fermentasi dan penyimpanan dilakukan dengan benar. Maka makanan ini dapat bertahan dan dikonsumsi selama satu tahun lho. 

Tak kalah unik, tempoyak ini biasa dinikmati dengan olahan ikan dan seruit khas Lampung. Gak cuma itu, tempoyak juga bisa dikonsumsi sebagai lauk saat menyantap nasi dan dapat pula dimakan langsung, tapi ini jarang sekali sih guys, sebab banyak yang tidak tahan dengan keasaman dan aroma khasnya.

Buat kamu yang masih bingung menikmati tempoyak dengan sambal seruit khas Lampung, caranya simple kok, kamu tinggal menyiapkan tempoyak sudah dibuat.

Lalu campurkan dengan sambar seruit ditambah sedikit dengan terong serta jeruk nipis. Mudahkan bukan!.

Kamu juga sudah tahu belum keunikan lainnya dari tempoyak, mengonsumsi makanan ini juga punya berbagai macam manfaat, seperti menjaga sistem pencernaan tubuh, memperlancar BAB, hingga menjaga kekebalan tubuh.

Tapi jangan dikonsumsi terlalu banyak ya, karena itu dapat membuat perut kita terasa mual dan kepala terasa pusing. Seperti halnya dengan durian, tempoyak juga tidak boleh dikonsumsi berbarengan dengan obat karena dapat menyebabkan keracunan.

Gimana pendapat kamu setelah mengetahui fakta unik tempoyak? Tertarik mencoba?