Delay System dan Manajemen Transportasi Buah Manis Mudik Lebaran 2023
Penampakan suasana Pelabuhan Bakauheni H-3 Lebaran 2023, Rabu (19/4/2023). (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Kelancaran arus balik lebaran 2023 menutup proses panjang persiapan dan antisipasi pemerintah pelaksanaan perjalanan masyarakat di hari raya. Persoalan kemacetan lalu lintas di Pelabuhan Merak dan Jalan tol (segmen Cikampek dan Kalikangkung) 2022 lalu menjadi peringatan atau warning ada persoalan di sektor transportasi harus ditangani serius pemerintah dan seluruh stakeholders.
Persiapan panjang dilakukan pihak kepolisian dan kementerian perhubungan bersama jajaran, serta pelaku jasa transportasi lainnya seperti ASDP, Damri, Pelindo, Organda dan lainnya. Hasilnya dapat masyarakat rasakan pada lebaran 2023 ini. Skenario manajemen transportasi darat, laut dan udara sudah membuahkan hasil layak untuk diapresiasi.
Penerapan delay system dan manajemen lalulintas membuahkan hasil
Suasana area parkir di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan. (Dok. ASDP)Khusus untuk penyeberangan laut, Polri dan Kemenhub dan PT ASDP sudah bekerja sama dengan baik. Sempat ada kekhawatiran akan muncul persoalan serupa dengan kejadian lalu lintas pada 2022 di Pelabuhan Merak.
Berbagai langkah taktis sudah disusun tetap sempat menimbulkan kecemasan. Apakah memang akan mencegah terjadinya kemacetan lalu lintas serupa 2022 lalu?
Tetapi tampaknya 2023 tidak ada masalah seperti tahun lalu. Di Pelabuhan Merak, pengaktifan Pelabuhan Ciwandan untuk mengangkut sepeda motor dan kendaraan logistik sangat memberikan dampak besar pada kelancaran di Pelabuhan Merak. Ditambah dengan skenario penambahan kapasitas angkut, penerapan delay system dan manajemen lalulintas telah membuahkan hasil.
Lalu lintas di Pelabuhan Bakauheni lancar
Penampakan suasana Pelabuhan Bakauheni H-3 Lebaran 2023, Rabu (19/4/2023). (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).Di Lampung, kepolisian daerah bersama pengelola jalan tol, PT ASDP, dan Kemenhub, sudah menerapkan rekayasa lalu lintas yang tertib seperti tahun lalu. Sehingga, kelancaran lalu lintas di Pelabuhan Bakauheni dan sekitarnya, termasuk di segmen jalan raya di Bandarjaya dan Terbanggi, juga bisa dijamin.
Bahwa pada waktu tertentu ada tekanan arus volume kendaraan sangat masif sehingga menurunkan LOS jalan, itu ada benarnya. Tetapi dalam kondisi wajar. Juga tidak mengurangi penilaian manajemen lalu lintas pada 2023 ini lebih baik.
Video viral jadi pembelajaran serius
Kompas.comBerbagai penerapan rekayasa lalin membuahkan hasil yang cukup memuaskan pemudik. Meskipun sempat ada dua insiden mengganggu perhatian masyarakat terhadap capaian mudik di Lampung.
Pertama, isu TikTok kerusakan jalan di Lampung. Kedua, adanya kendaraan tertentu diprioritaskan masuk duluan ke kapal.
Insiden tersebut menjadi pembelajaran serius bagi pemangku kepentingan, dengan berbagai video viral yang sempat beredar mengenai Lampung.
Pemprov Lampung harus sangat agresif mencari pembiayaan untuk memperbaiki semua kerusakan jalan provinsi di wilayah Lampung. Sehingga kritik netizen tidak muncul dan mencoreng nama Lampung.
Untuk isu kendaraan penyerobot, aparat perlu pengetatan pengawasan kendaraan agar tidak lagi terjadi terlebih ketika ada antrian. Setidaknya, perlu ada skenario tertentu untuk melaksanakan protap.
IB Ilham Malik – Pengamat Transportasi dari Institut Teknologi Sumatera (ITERA)