Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi korupsi (IDN Times/Sukma Shakti)

Bandar Lampung, IDN Times - Tiga ASN bagian Keuangan Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandar Lampung telah di nonjobkan dan ditarik ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung, untuk diperiksa dalam kasus dugaan korupsi uang kinerja atau remunerasi pegawai 2022.

Ketiga ASN masing-masing inisial L selaku Bendahara Pengeluaran Kejari Bandar Lampung, B sebagai Kaur Kepegawaian, Keuangan dan PNBP Kejari Bandar Lampung, serta S merupakan operator SIMAK BMN Kejari Bandar Lampung diperbantukan sebagai Pembuat Daftar Gaji.

"Benar, kami sudah berkirim surat permohonan kepada Kepala Kejati Lampung untuk menon-Jobkan, kemudian menarik ketiga ASN tersebut ke Kejati Lampung untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Kepala Kejari Bandar Lampung, Helmi saat dimintai keterangan, Selasa (1/11/2022).

1. Tunjuk petugas pengelolaan perbendaharaan baru

Pixabay.com/mohamed_hassan

Terkait urusan pengelolaan perbendaharaan Kejari Bandar Lampung, Helmi menjelaskan, pihaknya kini telah menunjuk petugas perbendaharaan baru. Alhasil, dipastikan pengelolaan perbendaharaan telah berjalan tertib dan lancar sesuai prosedur operasi standar alias SOP.

"Kami sampaikan, untuk pembayaran tunjangan kinerja pada Kejaksaan Negeri Bandar Lampung tidak pernah terhambat sama sekali," ucapnya.

2. Pengungkapan hasil kegiatan Operasi Intelijen Kejari Bandar Lampung

Editorial Team

Tonton lebih seru di