Nataru, Gubernur Arinal Minta Bupati dan Wali Kota Kendalikan Inflasi

Bahas ketersediaan BBM hingga elpiji

Bandar Lampung, IDN Times - Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi meminta para bupati dan walikota di 15 kabupaten/kota memantau secara berkala terhadap ketersediaan stok barang kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024.

Arinal mengatakan, pemantauan dimaksud harus dilakukan secara berkala, terkhusus menyangkut keterjangkauan harga dan ketersediaan pasokan kebutuhan pokok.

"Untuk para bupati dan wali kota, saya meminta agar pemantauan pada Nataru kali ini fokus pada komoditas yang menyumbang inflasi seperti beras, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, gula dan telur ayam," ujarnya, Rabu (13/12/2023).

Baca Juga: Wamentan Dorong Lampung Selatan Jadi Percontohan Koperasi dan Ternak

1. Tugaskan TPID lakukan pengendalian inflasi

Nataru, Gubernur Arinal Minta Bupati dan Wali Kota Kendalikan Inflasiilustrasi inflasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Dalam hal persiapan menghadapi Nataru tahun ini, Arinal mengimbau kepada seluruh pihak terlibat agar dapat melakukan persiapan lebih baik dari tahun sebelumnya, karena momen ini merupakan peristiwa rutin terus dihadapi setiap tahun.

Persiapan terutama menyangkut inflasi, melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) baik provinsi dan kabupaten/kota bersama perangkat daerah dan instansi terkait terus melakukan upaya-upaya dalam hal pengendalian.

"Peningkatan permintaan kebutuhan pokok masyarakat dan kecenderungan peningkatan harga, untuk itu perlu dilakukan berbagai langkah sinergis, responsif dan tepat sasaran dalam menyikapi potensi inflasi, serta selalu berpedoman pada Strategi 4K," ucap Arinal.

2. Minta pastikan ketersediaan BBM hingga antisipasi sektor transportasi

Nataru, Gubernur Arinal Minta Bupati dan Wali Kota Kendalikan InflasiRekor Pemprov Lampung bersama stakeholder menghadapi Nataru 2023/2024. (DOK. Pemprov Lampung).

Menyangkut stabilisasi harga, Arinal mengingatkan, agar TPID kabupaten/kota melakukan kegiatan seperti operasi pasar, gelar pangan murah, sidak pasar dan kerjasama perdagangan antar daerah, hingga penyaluran bantuan sosial tepat waktu dan tepat sasaran.

Tidak kalah penting, ia meminta stakeholder terkait memastikan ketersediaan dan stok energi BBM, elpiji, listrik dan mengawasi keamanan produk pangan beredar. Selain itu pihak-pihak terkait menganisipasi sektor transportasi, karena saat bersamaan juga terjadi momen liburan sekolah.

"Untuk itu saya minta instansi yang terkait harus pastikan ketersediaan armada angkutan darat, laut dan udara beserta keselamatannya, guna mengantisipasi kenaikan permintaan di akhir tahun," pintanya. 

3. Kerahkan TNI-Polri hingga jajaran Satpol PP

Nataru, Gubernur Arinal Minta Bupati dan Wali Kota Kendalikan InflasiRekor Pemprov Lampung bersama stakeholder menghadapi Nataru 2023/2024. (DOK. Pemprov Lampung).

Supaya tidak terjadi kepanikan pada masyarakat, Arinal menambahkan, para perangkat daerah bersama lembaga lainnya berkoordinasi dan komunikasi efektif, untuk terus menginformasikan hal-hal positif pada masyarakat.

Ia juga mengajak TNI dan Polri berkoordinasi intens dan kolaboratif menjamin keamanan penyelenggaraan kegiatan ibadah Natal. Tak terkecuali bagi seluruh jajaran Satpol PP, senantiasa siaga mencegah dan mengantisipasi aktivitas publik mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Saya tegaskan kembali agar kita semua terus melaksanakan koordinasi dan sinergi dengan semua pemangku kepentingan," tandas gubernur.

Baca Juga: Intip Harga Bahan Pangan di Pasar Tradisional Lamsel Jelang Nataru

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya