Itera Latih Siswa SMA Bikin Hand Sanitizer dan Disinfektan
IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Era new normal saat ini mengharuskan masyarakat untuk patuh terhadap protokol kesehatan yang telah diterapkan pemerintah. Hal tersebut sebagai bentuk melindungi diri dari terpaparnya virus covid-19 serta penyebaran virus kepada khalayak luas.
Intitut Teknologi Sumatra (ITERA) sebagai perguruan tinggi di Lampung mengabdikan diri kepada masyarakat dengan cara memberi pelatihan tentang tata cara menghadapi era new normal ini kepada siswa SMA Negeri 3 Kotabumi Lampung Utara.
Seperti apa program pengabdian ini yuk simak selengkapnya di bawah ini.
1. Pembuatan produk pembersih tangan
IDN Times/IstimewaSebagai bagian dari pengabdian kepada masyarakat di tengah Pandemi COVID-19, sejumlah dosen Program Studi Teknologi Kosmetik, Institut Teknologi Sumatera (Itera) mengadakan pelatihan pembuatan produk handsanitizer, disinfektan, dan sabun pencuci tangan kepada siswa SMK Negeri 3 Kotabumi, Lampung Utara. Pelatihan yang diadakan di kampus SMK Negeri 3 Kotabumi tersebut melibatkan para siswa, guru dan dihadiri Kepala SMKN 3 Kotabumi Zainal Abidin.
Perwakilan dosen ITERA, Annisaa Siti Zulaicha menyampaikan, dalam kegiatan tersebut siswa dan guru tidak hanya mendapatkan penyuluhan mengenai cara pembuatan produk handsanitizer, disinfektan, dan sabun pencuci tangan, serta bahan-bahan kimia yang digunakan, akan tetapi juga secara langsung diajak melakukan praktik.
Baca Juga: Aplikasi Panduan Wisata Aman "Setrip" Mahasiswa Itera Juara Nasional
2. Sosialisasi perilaku hidup sehat
IDN Times/IstimewaSelain itu, dalam kesempatan yang sama juga diadakan sosialisasi tentang perilaku hidup sehat di era kenormalan baru (new normal), dan memutus rantai berita bohong atau hoaks tentang COVID-19.
“Selain melatih siswa membuat hand sanitizer, dan cairan disinfektan kegiatan ini juga bertujuan untuk membentuk agent of change terkait perilaku new normal dan memutus rantai berita hoaks agar kasus COVID-19 tidak meningkat di wilayah Kotabumi, Lampung Utara,” ujar Annisaa.
3. Meningkatkan kemampuan siswa dalam membuat produk sendiri
IDN Times/IstimewaDosen Teknologi Kosmetik yang juga anggota tim pengabdian kepada masyarakat (PKM) Itera, Angga Saputra Yasir, berharap, para siswa sebagai generasi muda perlu cerdas dalam memilah berita atau informasi terkait COVID-19. “Generasi muda harus dapat menangkal berita-berita hoaks, dan tidak cepat menyebarkan berita dari sumber yang tidak dapat dipercaya,” ujar Angga.
Kepala SMK Negeri 3 Kotabumi, Zainal Abidin, merespons positif pelatihan yang diadakan para dosen Itera. Zainal menyebut kegiatan tersebut sangat bermanfaat untuk menjaga mencegah dan mengurangi risiko untuk terpapar COVID-19 di lingkungan sekolah dan masyarakat.
Selain itu, pelatihan yang diadakan juga meningkatkan kemampuan siswa dalam membuat produk rumahan sendiri seperti hand sanitizer, disinfektan, dan sabun pencuci tangan yang banyak dibutuhkan.
Baca Juga: Komisaris Waskita Karya Beri Kiat Mahasiswa Itera Sukses Meniti Karier
