Musim Haji 2025, Bandara Radin Inten Layani 19 Kloter dan 7.050 Jemaah
- 19 kelompok jemaah haji dari Lampung akan menggunakan layanan penerbangan di Bandara Radin Inten II.
- 7.050 jemaah dan 70 petugas akan diangkut menggunakan maskapai Garuda Indonesia sebanyak 55 kali penerbangan.
- Bandara Radin Inten II memastikan kesiapan fasilitas dan layanan untuk keberangkatan perdana musim haji pada 2 Mei 2025.
Lampung Selatan, IDN Times - Sebanyak 19 kelompok terbang (Kloter) jemaah haji asal Provinsi Lampung bakal mengakses layanan penerbangan di Bandara Radin Inten II di Kabupaten Lampung Selatan.
General Manager (GM) Bandara Radin Inten II, Granito Wahyu Hindrawan mengatakan, belasan kloter tersebut berisikan sebanyak 7.050 jemaah asal Lampung.
"Kurang lebih 7.050 jemaah yang diangkut ini merupakan jemaah reguler dan petugas 70 orang," ujarnya dikonfirmasi, Rabu (30/4/2025).
1. Penerbangan diakomodir Garuda Indonesia
Granito menyampaikan, seluruh jemaah haji Provinsi Lampung ini bakal difasilitasi dan dilayani menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.
"Para jemaah haji akan diangkut 55 kali penerbangan. Ini hanya untuk keberangkatan saja, untuk kepulangan jemaah kurang lebih sama," katanya.
2. Rencanakan operasional hingga rakor tingkat provinsi
Bandara Radin Inten II Lampung terus memastikan kesiapan dalam menyediakan fasilitas dan layanan penerbangan, untuk musim haji telah dijadwalkan keberangkatan perdana berlangsung pada 2 Mei 2025 mendatang.
Kesiapan dimaksud dengan menyiapkan rencana operasional, koordinasi dengan stakeholder terkait, hingga menghadiri dan menggelar rapat bersama di tingkat provinsi maupun internal bandara.
"Intinya, kita menyatakan kesiapan fasilitas dan layanan bagi penerbangan para jemaah haji asal Lampung," ucap Granito.
3. Tinjau kesiapan Asrama Haji Lampung
Granito menambahkan, petugas bandar udara setempat juga telah meninjau langsung ke Asrama Haji, salah satunya guna memastikan kesiapan peralatan x-Ray dan lain-lainnya.
"Pada prinsipnya, Bandara Radin Inten II siap mendukung kelancaran operasional penerbangan jemaah haji di tahun ini," katanya.
