Dor! Polisi Lumpuhkan 3 Pencuri Motor Spesialis Kosan di Lampung

01 Des 2023, 19:01 WIB

Konferensi pers penangkapan 3 pelaku Curanmor spesialis kos-kosan di Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Bandar Lampung, IDN Times - Tiga pencuri spesialis sepeda motor lintas kabupaten di Provinsi Lampung inisial RK, RP, dan YA dihadiahi timah panas pihak kepolisian. Itu lantaran memberikan perlawanan aktif menggunakan senjata api (senpi) kepada petugas saat hendak ditangkap.

Peristiwa penangkapan berlangsung di Jalan Lintas Sumatera, Kecamatan Natar, Lampung Selatan (Lamsel) tepat di depan perkebunan PTPN 7, Selasa (28/11/2023) sekitar pukul 04.30 WIB.

"Ketiga pelaku diberikan tindakan tegas dan terukur ini merupakan komplotan Curanmor lintas kabupaten asal Lampung Tengah, yang telah memberikan perlawanan ke petugas," ujar Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Uni Fadilah Astutik saat konferensi pers, Jumat (1/12/2023).

1. Ketiga tersangka jalani perawatan di RS Bhayangkara

Konferensi pers penangkapan 3 pelaku Curanmor spesialis kos-kosan di Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Umi mengungkapkan, ketiga tersangka terkena tembakan petugas tepat di bagian kakinya tersebut kini tengah menjalani perawatan dan pemulihan di RS Bhayangkara Polda Lampung.

Penangkapan ketiga tersangka berawal dari laporan korban atas nama Zidane Despriansena sekitar 26 November 2023. Lokasi kos-kosan di Jalan Senopati Kosan Among Akas, Kelurahan Korpri Jaya, Kecamatan Sukarame kehilangan empat unit sepeda motor.

"Menerima laporan itu, petugas kami melakukan serangkaian penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi keberadaan pelaku, hingga dilakukan upaya penangkapan oleh petugas," tukas kabid humas.

2. Acungkan senpi ke petugas

Konferensi pers penangkapan 3 pelaku Curanmor spesialis kos-kosan di Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Dalam upaya penangkapan tersebut, Umi melanjutkan, salah satu dari ketiga tersangka mengacungkan senpi ke arah petugas. Alhasil, karena melawan dan membahayakan dilakukan tindakan tegas dan terukur kepada para pelaku.

Setelah berhasil dilumpuhkan, hasil pemeriksaan petugas terhadap para pelaku baru saja melancarkan aksi pencurian serupa di sekitar Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung dan Desa Hajimena, Natar, Lampung Selatan.

"Dari masing-masing TKP itu, para pelaku berhasil menggasak satu unit Honda Beat di Kedaton dan satu unit Yamaha Nmax di Hajimena," terangnya.

Seiring penangkapan ketiga tersangka, polisi kini masih memburu dua rekan komplotan lainnya yang telah dikantongi masing-masing identitas. "Kendaraan hasil curian ini mereka jual ke wilayah Lampung Tengah dan hasilnya dipakai untuk kebutuhan sehari-hari," tambah Umi.

3. Curi motor spesialis di kosan

Konferensi pers penangkapan 3 pelaku Curanmor spesialis kos-kosan di Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Berdasarkan pengakuan para tersangka dan penyelidikan petugas, Umi menambahkan, komplotan pencuri spesialis sepeda motor ini sedikitnya telah beraksi di sebanyak 5 TKP berbeda di kabupaten/kota Lampung. Terutama Bandar Lampung.

"Semuanya tempat kos-kosan dan ini ciri khas mereka spesialis kosan. Para pelaku ini baru lulus sekolah SMA dan rata-rata berumur 19 tahun," imbuhnya.

Bersamaan para tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa satu pucuk senpi, satu helai jaket hitam, satu helai jaket cokelat, satu tas abu-abu, dua butir amunisi 9 mm, kunci letter T, lima buah anak kunci letter T, dan tiga unit sepeda motor.

"Para tersangka dijerat Pasal 363 ayat 1 ke-4 dan ke-5 KUHP,.dengan ancaman maksimal 7 Tahun penjara. Terkait dari mana asal senpi itu masih kita selidiki dan dalami," tandas Umi.