TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Puluhan Pelajar Bersenjata Serang SMK BLK, Satu Korban Dibacok

Polisi amankan 13 pelajar

Palajar bersenjata diamankan aparat Polsek Sukarame. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Bandar Lampung, IDN Times - Puluhan pelajar bersenjata tajam menyerang SMK BLK di Jalan Sentot Alibasya, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung, Selasa (17/5/2022). Akibatnya, satu siswa menerima luka bacok pada bagian lengan kiri dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Waka Bidang Kesiswaan SMK BLK, Dwi Mardiani mengatakan, peristiwa penyerangan tersebut berlangsung secara tiba-tiba dan sebagian besar siswa-siswi SMK BLK sedang  melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

"Saya tidak tahu persis, karena memang sekolah kami sedang belajar.  Sementara siswa kelas tiga lagi menggelar ujian kompetensi," ujarnya, saat dimintai keterangan.

Baca Juga: Pemkot Bandar Lampung Resmi Tutup dan Cabut Izin Usaha Tokyo Space

1. Mayoritas pelajar bersenjata pakai seragam putih abu-abu

Video amatir warga dalam aksi penyerangan SMK BLK Kota Bandar Lampung. (IDN Times/Istimewa)

Lebih lanjut Dwi menjelaskan, asal muasal puluhan siswa bersejata berusaha menggeruduk SMK BLK tersebut, mayoritas merupakan siswa sekolah tingkat atas alias SMA sederajat.

"Mereka semua seragam putih abu-abu, ada juga yang memakai atasan kaus biasa tapi masih menggunakan bawahan celana abu-abu SMA," imbuhnya.

Akibat peristiwa penyerangan tersebut, seorang siswa SMK BLK kelas XII menerima luka bacok dan mendapat perawatan medis ke rumah sakit. "Korban namanya Y, sekarang sudah di rumah sakit untuk dirawat karena luka di bagian lengannya," sambung dia.

2. Aksi penyerangan kurang lebih berlangsung selama satu jam

Kapolsek Sukarame, Kompol Warsito. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Warga sekitar lokasi kejadian, Ujang (40) mengamini telah terjadi aksi penyerangan ke salah satu sekolah swasta tersebut. Itu berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB dan baru berhasil dibubarkan warga saat memasuki pukul 14.30 WIB.

"Jumlahnya tadi banyak, ada mungkin puluhan pelajar. Mereka semuanya rata pakai seragam putih abu-abu SMA. Awalnya, datang ke sekolah ini geber-geber suara knalpot motor," ucap dia.

Terkait penyebab pasti peristiwa penyebab tersebut, Ujang tidak mengetahui persis. Namun saksi mata itu memastikan, sebagai pelajar membekali diri dengan membawa batu di dalam tas, serta menenteng sajam hingga balok kayu. "Tahu-tahu tadi ramai, sampai anak sini (siswa BLK) ada yang luka-luka," lanjutnya.

3. Kepolisian amankan 13 pelajar

Barang bukti penyerangan pelajar bersenjata. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Atas insiden penyerangan, Kapolsek Sukarame Kompol Warsito menyebutkan, pihak langsung ke tempat perkara kejadian (TKP), guna mengamankan lokasi hingga mengamankan sejumlah pelajar diduga terlibat aksi penyerangan tersebut.

Alhasil, kepolisian langsung mengamankan 13 siswa tergabung dalam kelompok penyerangan bersenjata tersebut. Mereka diketahui berasal dari berbagai sekolah tingkat atas di Kota Bandar Lampung.

"Barang bukti berhasil kami amankan pada peristiwa tersebut adalah 5 unit sepeda motor, 1 bilah celurit, 1 bilah golok, 1 unit gear diikat tali, dan 1 plat nopol (nomor polisi)," ungkapnya.

Baca Juga: Miris! Buruh di Lampung Selatan Tega Perkosa Balita Usia 5 Tahun

Berita Terkini Lainnya