Gubernur Arinal Klaim Lampung Penyumbang Kopi Terbesar Kedua Indonesia
Peluang sekaligus tantangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyebut provinsi setempat merupakan penyumbang produksi kopi terbesar kedua di Indonesia sepanjang 2021 yaitu, sebesar 118.000 ton.
Klaim tersebut berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), dari total produksi kopi di Indonesia pada 2021 sebesar 774.600 ton dan 118.000 ton di antaranya adalah kontribusi dihasilkan provinsi berjuluk Sai Bumi Ruwa Jurai.
"Pengembangan komoditas kopi di Lampung menjadi tanggung jawab bersama. Untuk itu, mari pemerintah, petani, pengusaha bersinergi menjadikan robusta Lampung membangun negeri," ujarnya saat membuka Kick Off Kopi Lampung Begawi 2022 di Gedung Graha Wangsa Bandar Lampung, Kota Bandar Lampung, Selasa (4/10/2022).
Baca Juga: 7 Merek Kopi Asli Lampung, Enak dan Terkenal!
1. Peluang dan tantangan produksi kopi untuk Lampung
Arinal melanjutkan, Kopi Lampung Begawi 2022, menjadi salah satu bentuk upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung untuk membangkitkan kreativitas dan inovasi para pelaku usaha kopi di wilayah setempat.
"Kegiatan ini sekaligus memperluas pasar dalam negeri dan mendorong petani serta industri kecil menengah untuk menghasilkan produk yang berkualitas," ucapnya.
Menurut gubernur, konsumsi kopi dalam negeri diprediksi kian tahun akan terus meningkat, seiring semakin luasnya segmen pasar kopi di Indonesia. Kondisi itu menjadi peluang, sekaligus tantangan bagi Lampung selaku salah satu provinsi penghasil kopi terbesar di Tanah Air.
"Bagaimana disektor hulu para petani kopi dapat meningkatkan produktivitas, sekaligus kualitas hasil panennya sehingga dapat memenuhi permintaan pasar," sambung dia.
Baca Juga: BPS: Periode 2011-2021 Nilai Ekspor Lampung Lebih Tinggi dari Impor