TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Fenomena Ikan Naik Bibir Pantai Lampung, BMKG: Bukan Pertanda Bencana

Faktor penyebab gelap bulan dan upwelling

Stasiun Meteorologi Maritim Lampung memastikan temuan fenomena ikan-ikan kecil naik ke bibir pantai sempat menggegerkan warga merupakan peristiwa lumrah dipicu kondisi alam biasa. (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times - Stasiun Meteorologi Maritim Lampung memastikan temuan fenomena ikan-ikan kecil naik ke bibir pantai sempat menggegerkan warga merupakan peristiwa lumrah dipicu kondisi alam biasa. Kejadian itu terekam di sejumlah wilayah bagian pesisir Provinsi Lampung, tepatnya mulai dari Pantai Panjang, Kota Bandar Lampung hingga Pantai Selaki, Tarahan, Lampung Selatan.

Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Lampung, Raden Eko Sarjono mengatakan, fenomena tersebut berlangsung disebabkan akibat banyak faktor. Di antaranya, faktor kondisi gelap bulan dan upwelling atau arus naik.

"Utamanya, ini karena gelap bulan hingga ikan-ikan kecil akan senang menghampiri sumber cahaya yang terdapat di pinggir atau dermaga, dan adanya upwelling atau arus naik dari dasar ke permukaan laut juga menyebabkan ikan naik ke permukaan," ujarnya kepada IDN Times, Sabtu (8/10/2022).

Baca Juga: Sepak Terjang BALA Fans, Suporter Bola Lampung Eksis 24 Tahun

1. Bukan pertanda bencana

Kantor BMKG Lampung, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Eko turut memastikan, kondisi fenomena serupa bukan merupakan pertanda bakal terjadinya bencana. Oleh karenanya, ia pun meminta agar semua masyarakat dapat tetap tenang dan tidak panik.

Pasalnya, berdasarkan pantauan Stasiun Meteorologi Maritim Lampung surut air laut terjadi masih tergolong biasa alias normal. Itu karena, proses surutnya tidak berlangsung secara tiba-tiba.

"Proses surutnya air laut semalam dimulai pada jam 12 UTC atau 19.00 WIB dan telah diperkirakan berlangsung hingga dini hari. Ini adalah pantauan kondisi muka laut atau Automatic Water Level di pantai-pantai setempat," terangnya.

2. Masyarakat diminta tidak terpancing kabar hoaks

ilustrasi aplikasi prakiraan cuaca. (cleverfiles.com)

Lebih lanjut Eko turut mengingatkan, agar masyarakat tetap waspada dan terus memantau kondisi prakiraan cuaca dari informasi resmi BMKG, serta tidak mudah terpancing dengan kabar ataupun informasi tidak benar alias hoaks.

Sebagai gambaran, prakiraan cuaca wilayah Lampung, Sabtu (8/10/2022). Pagi hari diperkirakan berawan di sebagian besar wilayah Lampung dan siang hingga sore hari diperkirakan hujan di wilayah Lampung Barat, Pesisir Barat, Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Tengah, Metro, Bandar Lampung, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, Lampung Selatan.

Lalu memasuki malam hari, perkiraan cuaca berpotensi hujan di wilayah Lampung Barat, Lampung Utara, dan Way Kanan. "Waspada potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang di wilayah Lambar, Lampura, Way Kanan, Lamsel, Lamtim, Bandar Lampung pada siang dan sore hari," ungkap Eko.

Baca Juga: Suami Larang Istri Joget Organ Tunggal di Mesuji, Malah Ditembak Preman

Berita Terkini Lainnya