Demi Anak Lulus Kedokteran Unila, Ibu Relakan Dana Pensiun Rp250 Juta
Tak setor uang, kelulusan sang putri akan dianulir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Salah satu orang tua mahasiswa titipan Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (Unila) jalur SBMPTN 2022 mengaku terpaksa menyerahkan dana pensiunan sang istri. Itu agar memastikan kelulusan anaknya di universitas setempat.
Nominal uang dimaksud Rp250 juta diberikan Tugiyono, selaku Kaprodi Ilmu Lingkungan Pascasarjana Unila kepada Kabiro Perencanaan dan Hubungan Masyarakat Unila, Budi Sutomo atas perintah terdakwa eks Rektor Unila Karomani.
Bukan tanpa alasan, Tugiyo rela menyerahkan uang itu, dikatakan karena rasa takut atas perkataan bernada ancaman dilayangkan Budi Sutomo akan menganulir kelulusan sang putri Monique Shalshabila.
1. Uang Rp250 juta diserahkan sehari sebelum pengumuman kelulusan
Dalam pemeriksaan di muka persidangan, saksi Tugiyono mengaku pernah menyetorkan uang Rp250 juta kepada Budi Sutomo atas perintah Karomani. Itu sebelum pengumuman kelulusan Monique di Fakultas Kedokteran Unila.
"Memberikan uang yang 250 juta itu, itu yang meminta Budi Sutomo kah atau saudara yang memberikan?," tanya majelis hakim Ahmad Rifai.
"Budi Sutomo," jawab saksi Tugiyono.
"Iya, jadi sudah disiapkan 250 juga gitu. Berarti itu diberikannya sebelum ya ada kelulusan," yakini hakim.
Ia pun langsung membenarkan itu dan menyebutkan uang Rp250 juta diserahkan kepada Budi Sutomo atas permintaan terdakwa Karomani. "Siap, sehari sebelum pengumuman," imbuh saksi.