TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bukan ODGJ, Perampok Bank Arta Kedaton Pasien Rehabilitasi Narkoba 

Pelaku keturunan warga Tionghoa

Dirreskrimum Polda Lampung, Kombes Pol Reynold Hutagalung saat menampakkan wajah perampok Bank Arta Kedaton Heri Gunawan. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Bandar Lampung, IDN Times - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Lampung memastikan perampok Bank Arta Kedaton Makmur, Kota Bandar Lampung Heri Gunawan merupakan pesien rehabilitasi narkoba di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Lampung.

Dirreskrimum Polda Lampung, Kombes Pol Reynold Hutagalung mengatakan, kepemilikan kartu kuning atas nama Heri Gunawan sempat beredar luas tersebut benar adanya. Kendati demikian, dipastikan pelaku adalah pasien rehabilitasi, bukan pasien Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

"Bukan ODGJ, hasil penyelidikan kami dengan meminta keterangan pihak keluarga. Yang bersangkutan merupakan pecandu narkoba," ujarnya saat dimintai keterangan, Sabtu (18/3/2023).

Baca Juga: Perampok Bank Arta Makmur Diduga Pemegang Kartu Kuning RSJ Lampung

1. Didiagnosis pencandu narkoba berat sejak 8 tahun silam

ilustrasi narkoba (IDN Times/Mardya Shakti)

Masih berdasarkan informasi keluarga Heri Gunawan, Reynold mengungkapkan, pelaku sejak delapan tahun lalu didiagnosis sebagai pecandu berat narkoba. Hingga kini masih intens menjalani proses rehabilitasi di rumah sakit setempat.

"Jadi benar, bahwa kartu kuning itu untuk proses rehabilitasi yang bersangkutan. Tapi tentu keterangan keluarga ini akan kami konfirmasi ke pihak rumah sakit," ungkapnya.

2. Nekat rampok bank karena faktor ekonomi

Tangkap layar aksi perampokan di Bank Arta Kedaton Makmur, Bandar Lampung. (IDN Times/Istimewa).

Lebih lanjut disampaikan Reynold, hasil pemeriksaan intensif terhadap pelaku, Heri Gunawan mengaku nekat merampok berbekal senjata api hingga menembak 3 korban di Bank Arta Kedaton Makmur karena dorongan faktor ekonomi.

Diakui pelaku Heri Gunawan dirinya kesulitan mencari pekerjaan, sehingga tak dapat memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Termasuk gaya hidup mengonsumsi narkoba.

"Kalau dari pengakuannya, pelaku ada masalah ekonomi. Tapi hal itu tidak serta merta membuat kami percaya, akan kami dalami terlebih dahulu keterangan yang bersangkutan," imbuh dia.

Baca Juga: Kecanduan Putau, Perampok Bank Arta Kedaton Akui Hendak Foya-foya

Berita Terkini Lainnya