TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ayah dan Anak Pengendara Sepeda Motor di Lampung Tewas Terlindas Truk

Kedua korban meninggal dunia di TKP

Peristiwa tragis menimpa ayah dan anak warga Kampung Rawa Laut, Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung. (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times - Peristiwa tragis menimpa ayah dan anak warga Kampung Rawa Laut, Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung. Keduanya meninggal pascamengalami kecelakaan lalu lintas dan terlindas ban truk.

Peristiwa kecelakaan maut melibatkan sepeda motor Yamaha Mio warna merah nopol BE 4483 AP, dengan Mobil Mitsubishi Dump Truk warna kuning nopol BE 8516 DY itu, terjadi di Jalan Yos Sudarso dekat Terminal Curah Kering Pelabuhan Panjang, Kota Bandar Lampung, Kamis (13/10/2022) sekitar pukul 06.30 WIB.

"Benar, kedua korban meninggal di lokasi kejadian dan sudah dibawa langsung ke RSUD Abdul Moeloek," ujar Kasatlantas Polresta Bandar Lampung, AKP M. Rohmawan saat dimintai keterangan.

Baca Juga: Kejati Soroti Kasus Kekerasan Seksual Anak di Pondok Pesantren Lampung

1. Motor mendahului truk lewat sisi kiri

Peristiwa tragis menimpa ayah dan anak warga Kampung Rawa Laut, Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung.

Rohmawan melanjutkan, peristiwa nahas tersebut bermula saat ayah dan anak masing-masing inisial S (43) membonceng SAF (15), mengendarai sepeda motor Yamaha Mio melaju dari arah Panjang menuju arah Teluk Betung. Namun saat hendak mendahului mobil Mitsubishi Dump Truck dari sebelah kiri tidak mempunyai ruang cukup.

Alhasil, pengendara dan sang anak menaiki sepeda motor itu terjatuh ke sisi kanan dan kedua korban terlindas ban belakang sebelah kiri truk tersebut.

"Meninggal di TKP, kedua korban mengalami cedera berat di bagian kelapa, yang langsung kami bawa RSUD Abdul Moeloek," ungkap Kasatlantas.

2. Kerugian materil Rp500 ribu

Peristiwa tragis menimpa ayah dan anak warga Kampung Rawa Laut, Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung.

Selain kedua korban meninggal dunia, Rohmawan mengungkapkan, peristiwa kecelakaan maut tersebut turut mengakibatkan kerugian materil sebatas berupa kerusakan pada kendaraan sepeda motor.

"Kerugian materil ditaksir sekitar 500 ribu, untuk kondisi lalu lintas saat ini sudah kembali normal dan lancar," ucapnya.

Baca Juga: Suap PMB Unila, KPK Periksa Adik Tersangka Andi Desfiandi

Berita Terkini Lainnya