Tiga Aksi Unjuk Rasa Warnai Bandar Lampung, Ada Apa?
Aksi massa berlangsung di tiga titik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Berbagai elemen masyarakat kembali menyuarakan aspirasi. Bahkan aspirasi digelar, Kamis (22/10/2020) berlangsung serentak di tiga titik di Kota Bandar Lampung
Titik pertama, yakni Tugu Adipura. Di sini peserta aksi dari Komite Aspirasi Rakyat (KAR) menyampaikan aspirasi terkait menuntut pemerintah untuk mencabut Undang-Undang Cipta Kerja atau Omnibus Law.
Titik aksi kedua di Kantor DPRD Provinsi Lampung. Massa aksi dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) juga menyuarakan aspirasi menolak UU Cipta Kerja dan mendesak pemerintah serta DPR pusat untuk mengevaluasi payung hukum tersebut.
Titik ketiga, massa aksi yang tergabung dalam Gerakan Forum Peduli Pendidikan menggarap unjuk rasa di depan Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung. Aksi itu terkait pemecatan terhadap Kepala Sekolah SMPN 16 Bandar Lampung dilakukan Wali Kota Herman HN pada Jumat pekan lalu.
1. Aksi teatrikal tolak omnibus law
Massa aksi yang tergabung dalam KAR menggelar aksi damai di Tugu Adipura melalui orasi, penampilan musik serta teatrikal dari UKMBS Universitas Bandar Lampung (UBL).
"Untuk target pada hari ini lebih mengedukasi masyarakat akibat dampak yang ditimbulkan dari Omnibus Law. Prosesnya cepat nihil partisipasi publik. Kami mengajak masyarakat karena yang kena dampak Omnibus Law bukan cuma buruh tapi yang tersorot media cuma buruh," ujar Humas KAR, Beni.
Baca Juga: Polda Lampung Bantah Satu Mahasiswa Peserta Demo UU Cipta Kerja Tewas