TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Unila Siap Kerahkan Mahasiswa Tanggulangi Sampah Masyarakat

Karomani: karena sampah harus diselesaikan dari hulu

Ilustrasi sampah di Gudang Lelang, Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Bandar Lampung, IDN Times - Universitas Lampung (Unila) siap mengerahkan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke masyarakat desa/kelurahan di Bandar Lampung. Itu dalam rangka menanggulangi masalah sampah di TPA Bakung.

Rektor Universitas Lampung, Karomani mengatakan penanggulangan sampah dimaksud adalah dengan melakukan edukasi sampah ke tingkat rumah tangga di Kota Bandar Lampung.

“Tidak mungkin sampah itu tidak diselesaikan dari hulunya, karena sampah itu juga kan berasal dari rumah tangga,” katanya, Rabu (25/5/2022).

Baca Juga: Unila Wisuda 711 Lulusan, Wisudawan Terbaik Sarjana Raih IPK 3,93

1. Sampah tak ditangani dari hulu akan berdampak buruk di TPA Bakung

Rektor Unila, Karomani. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Menurut Karomani, selain mengkaji pengolahan sampah di TPA Bakung, masalah sampah tak bisa hanya diselesaikan dengan mengolah muara sampah atau hilirnya saja. Dari hulu juga perlu ditangani.

“Misalnya sampah di tingkat rumah tangga itu bisa dipilah dulu, lalu nanti diolah oleh lingkungan RT, baru sisanya di buang ke TPA Bakung. Kalau misalnya tidak diolah dan semua dibuang ke sana, bisa meledak Bakung (oleh sampah),” katanya.

Oleh karenanya penanganan sampah dengan cara edukasi ini mungkin bisa dilakukan oleh mahasiswa KKN yang akan turun ke masyarakat melalui program kerja, dan Unila siap akan hal itu.

2. Tim riset TPA Bakung masih proses pengkajian

TPA Bakung Bandar Lampung. (IDN Times/Istimewa).

Diketahui 7 Februari 2022 Pemerintah Kota Bandar Lampung dan Unila telah menandatangani MoU kesepakatan bersama. Dalam kerja sama tersebut, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meminta Unila ikut andil dalam proyek mempercantik Kota Bandar Lampung salah satunya penanggulangan sampah dan penghijauan area kampus.

Menanggapi permintaan wali kota tersebut, Karomani bersedia menyiapkan tim riset yang akan mempelajari sampah Bandar Lampung khususnya di TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Bakung untuk menemukan solusi terbaiknya.

“Sampai saat ini tim kita sedang berjalan, saya juga sampaikan ke walikota kalau misalnya diperlukan untuk menangani sampah, Unila siap,” imbuhnya.

3. Lebih dari 3.000 mahasiswa Unila akan melaksanakan KKN tahun ini

Ilustrasi mahasiswa Unila. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Karomani menyebutkan, ada sekitar 3.000-4.000 mahasiswa Unila siap ia kerahkan untuk edukasi sampah di desa atau kelurahan Bandar Lampung. Dilansir dari laman https://kkn.unila.ac.id/, saat ini pihak Unila sudah selesai melakukan proses pendaftaran untuk kegiatan KKN Periode II Tahun 2022.

“Apalagi sekarang sudah ada namanya bank sampah, bisa buat pupuk sendiri, dan lain-lain. Kalau misalnya masing-masing RT atau bahkan rumah tangga bisa lakukan itu kan keren, itu harus dikompakan komunikasinya dan mahasiswa perlu hadir mendampingi,” tutupnya.

Baca Juga: Pemkot Balam Klarifikasi Mobil Alphard untuk Wali Kota Medan Bobby

Berita Terkini Lainnya