Rencana Tahun Ini, Percepatan Pilrek Unila Masih Tahap Pengkajian
Mengacu permenristek dikti karena statuta out of date
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Senat Universitas Lampung (Unila) akan bertandang ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pekan ini. Tujuannya, mengkonsultasikan terkait percepatan pemilihan Rektor Unila.
Hal ini masih berhubungan dengan kasus OTT beberapa pejabat Unila dan menyeret Rektor nonaktif Karomani. Sehingga jabatan rektor saat ini dipegang oleh Plt Rektor M. Sofwan Effendi.
Wakil Rektor IV Bidang Bidang Perencanaan, Kerja sama, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi Unila, Suharso mengatakan percepatan pemilihan rektor Unila ini juga berkenaan dengan surat diajukan oleh kementerian kepada Unila untuk segera dilaksanakan.
“Pilrek ini kan ada surat dari Pak Dirjen atas nama menteri yang ditujukan ke plt rektor untuk dilaksanakan percepatan pemilihan rektor. Itu inti suratnya. Kemudian dari plt rektor di disposisi ke ketua senat,” kata Suharso ketika diwawancarai, Senin (10/10/2022).
Baca Juga: Rektor Untirta Diperiksa KPK Terkait Kasus Suap Penerimaan Maba Unila
1. Diprediksi terlaksana tahun ini, surat ditjen masih dalam tahap kajian
Suharso melanjutkan, rencana plt rektor awalnya memang pemilihan rektor ini ingin segera dilaksanakan maksimal tahun ini. Namun pihaknya saat ini masih mengkaji terkait surat dari Ditjen Kemenristekdikti yang diajukan pada Unila tersebut.
“Dan yang kita sudah tahu, plt rektor itu kan gak bisa meng-SK ketua senat dan jabatan lain. Maka ketua senat dan dekan FKIP kemarin di-SK-an oleh kementerian karena rektor gak ada,” katanya.
Oleh karenanya, ia mengatakan dalam minggu ini atau minggu depan, ketua senat akan berkonsultasi ke kementerian untuk membahas pilrek ini. “Nah nanti terkait langkah selanjutnya kita lihat hasil konsultasinya itu,” imbuhnya.
Baca Juga: Saksi Diduga Staf Tersangka Suap Unila Andi Desfiandi Diperiksa KPK