TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Imbas Viral TikTok, Segini Harta Kekayaan Gubernur dan Wagub Lampung

Laporan kekayaan berdasarkan LHKPN 2021

Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi (kanan), dan Wagub Lampung, Chusnunia Chalim atau Nunik. (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Lampung sempat menjadi perbincangan hangat publik di Indonesia dalam beberapa hari ini. Hal itu bermula dari postingan Tiktoker Lampung Timur bernama Bima Yudho Saputro dengan judul “Alasan Lampung Gak Maju-Maju”. Dalam postingan itu Bima mengkritisi perihal buruknya infrastruktur di Lampung.

Pascakasus ini menjadi viral, Wagub Nunik berkomentar jalan Lampung bukan rusak karena tak dibangun dan pihaknya telah bekerja semaksimal mungkin. Sedangkan Gubernur Arinal langsung mematikan kolom komentar instagramnya bahkan diduga sempat disebut telah memaki-maki orang tua Bima perihal masalah tersebut.

Menyoroti pemerintahan kepemimpinan Arinal-Nunik ini, ternyata keduanya memiliki harta kekayaan cukup fantastis lho! Berapa ya kira-kira nilainya? Lalu berapa penambahan kekayaan dari tahun sebelumnya? Yuk kita simak!

1. Harta kekayaan Arinal Djunaidi

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat Sidang Paripurna Istimewa HUT ke-59 Provinsi Lampung, Sabtu (17/3/2023). (Dok. Pemprov Lampung).

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) periode 2021 (dilaporkan 22 Maret 2022) Arinal memiliki harta kekayaan sekitar Rp22,6 miliar terdiri dari tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, harta bergerak lainnya, serta kas dan setara kas.

Secara rinci, mantan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung tesebut memiliki total 6 tanah dan bangunan yakni dua titik di Bandar Lampung, lalu masing-masing satu titik di Lampung Selatan, Bogor, Tanggerang dan Sleman dengan total nilai sekitar Rp7,09 miliar.

Ia juga memiliki tiga kendaraan pribadi yakni Toyota Minibus tahun 2008 senilai Rp159 juta, Toyota Camry tahun 2013 senilai Rp225 juta dan Honda BRV tahun 2016 senilai Rp110 juta. Sedangkan harta bergerak lainnya yakni, Rp320 juta serta kas dan setara kas Rp14,7 miliar. Arinal juga tercatat memiliki utang sebesar Rp14,8 juta.

Baca Juga: Aduan Konten Lampung 'Dajal' Disorot LBH dan AJI Bandar Lampung 

2. Harta kekayaan Wagub Chusnunia

Instagram @zulihendriyanto

Sedangkan harta kekayaan Chusnunia atau akrab disapa Nunik Nunik berdasarkan LHKPN periode 2021 (dilaporkan 7 Maret 2022). Ia memiliki total harta sekitar Rp13,7 miliar.

Mantan Bupati Lampung Timur ini memiliki total 6 tanah dan bangunan yakni tiga titik di Bandar Lampung, dan masing-masing satu titik di Lampung Selatan, Jakarta Selatan, dan Depok dengan total nilai sekitar Rp6,887 miliar.

Untuk aspek transportasi dan mesin, Nunik memiliki dua mobil yakni Honda Accord Sedan tahun 2010 senilai Rp125 juta dan Toyota Alphard Minibus tahun 2014 senilai Rp300 juta. Serta ia memiliki kas dan setara kas senilai Rp6,351 miliar.

3. Harta Arinal bertambah Rp2 miliar dalam setahun

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengukuhkan lima Pejabat Sementara (Pjs) bupati, Sabtu (26/9/2020). (IDN Times/Istimewa).

Jika menilik LHKPN milik Arinal Djunaidi periode 2020, ternyata Arinal memiliki jumlah kekayaan sekitar Rp20,215 miliar. Ini juga dapat diartikan harta kekayaan Arinal bertambah sekitar Rp2,4 miliar atau tepatnya Rp2.385.784.873 dalam kurun waktu satu tahun.

Selisih paling mencolok pada LHKPN Arinal 2020 dan 2021 adalah terletak pada jumlah Kas dan Setara Kas yakni memiliki selisih sekitar Rp2,4 miliar. Selain itu tidak ada perubahan signifikan pada aspek lainnya.

Sedangkan Nunik, ia melaporkan pada periode 2020 memiliki total kekayaan sebesar Rp12.267.546.300. Sehingga harta kekayaannya memiliki kenaikan sekitar Rp1,4 miliar atau tepatnya Rp1.395.587.613 dalam waktu satu tahun.

4. Tanah dan bangunan Nunik malah berkurang Rp1,7 miliar dari 2020

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim (Nunik) (Instagram/@mbak_nunik)

Berbeda dari Arinal, ada dua aspek dengan selisih nilai cukup signifikan pada LHKPN milik Nunik antara periode 2020 dan 2021 yaitu poin Tanah dan Bangunan serta Kas dan Setara Kas.

Kas dan Setara Kas Nunik dari 2020 ke 2021 mengalami peningkatan angka sebesar Rp2,9 miliar. Namun sebaliknya, justru pada poin nilai Tanah dan Bangunan milik Nunik mengalami penurunan dari 2020 ke 2021 senilai Rp1,7 miliar.

Itu dikarenakan pada laporan 2020 tertulis Nunik memiliki 2 tanah di Jakarta Selatan, 3 tanah di Bandar Lampung, dan 1 titik di Depok dengan nilai sekitar Rp8,6 miliar. Sedangkan pada 2021, Nunik kehilangan 1 tanahnya di Jakarta Selatan dengan nilai Rp2 miliar namun ada penambahan tanah di Lampung Selatan dengan nilai Rp300 juta.

Baca Juga: TikToker Awbimax Ngaku Sang Ayah Sempat Dimaki Gubernur Lampung Arinal

Berita Terkini Lainnya