Depot Air Minum Bandar Lampung Nyaris Tak Pernah Periksa Kualitas Air
Cek tips konsumsi air dari depot air minum isi ulang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Mayoritas depot air minum isi ulang di Bandar Lampung ternyata hampir tidak pernah melakukan pemeriksaan kualitas air minumnya.
Hal ini disampaikan oleh Sanitarian Puskesmas Kedaton Kota Bandar Lampung, Selvi Permatasasi, Minggu (27/11/2022). Ia mendapati hal itu ketika melakukan inspeksi kesehatan lingkungan secara rutin ke beberapa depot air minum isi ulang di wilayah kecamatannya.
“Mencengangkan ya, ternyata hampir semua yang kami datangi itu tidak pernah melakukan pemeriksaan kualitas air minumnya secara rutin, jadi agak diragukan kualitas air minumnya. Bahkan saya pernah menemukan ada yang sudah buka (usaha) selama 10-15 tahun pun gak pernah periksa,” katanya.
Baca Juga: Kenali Sanitasi Aman dengan Tangki Septik SNI Yuk!
1. Kualitas air tanah berubah-ubah
Selvi mengatakan depot-depot air minum isi ulang ini kebanyakan hanya memeriksakan kualitas air minumnya saat akan membuka usahanya saja. Itu memang menjadi syarat untuk membuka badan usaha.
“Padahal kualitas air tanah kita yang notabene perkotaan, apalagi Kedaton yang pemukimannya padat, itu bisa berubah-ubah. Tak hanya dalam hitungan tahunan ya bahkan tiap hari saja bisa berubah-ubah. Maka sebenarnya wajib dilakukan pemeriksaan rutin,” ujarnya.
Ia menjelaskan, perubahan kualitas air tanah dapat berubah dipicu sanitasi di Kota Bandar Lampung memang belum sepenuhnya dapat dikatakan bagus. Bandar Lampung pun masih belum terbebas dari Buang Air Besar Sembarangan.
Belum lagi beberapa limbah rumah tangga yang masih dibuang ke sungai. Pemukiman padat dengan tangki septik yang tidak baik juga masih merajalela sehingga dapat merusak sumber air tanah.
Baca Juga: Ternyata 78 Persen Warga Bandar Lampung Tidak Sedot Septic Tank