TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sambangi Lampung Konsolidasi Internal, Kader PDIP Pekik Puan Presiden

Puan minta kader rapatkan barisan dan solid

Puan Maharani menyambangi Kantor DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Lampung, Rabu (24/8/2022) malam. (IDN Times/Martin L Tobing).

Bandar Lampung, IDN Times - "Puan Maharani Presiden, Puan Maharani Presiden" dipekikkan ratusan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Lampung. Pekikan itu disampaikan saat Puan Maharani menyambangi Kantor DPD PDIP Provinsi Lampung, Rabu (24/8/2022) malam. 

Pekikan para kader itu disambut senyuman Puan yang datang mengenakan baju dan celana hitam. Ia datang ke Kantor DPD PDIP Provinsi Lampung dalam rangka Konsolidasi Internal PDI Perjuangan. 

1. Puan ingatkan kader partai Pemilu 2024 harus dipersiapkan jauh hari

Puan Maharani menyambangi Kantor DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Lampung, Rabu (24/8/2022) malam. (IDN Times/Martin L Tobing).

Puan mengatakan, baru pertama kali datang ke satu provinsi anggota DPR RI daerah pemilihan (Dapil) Lampung komplit datang kegiatan Konsolidasi Internal PDI Perjuangan. Padahal, Lampung bukan merupakan dapil Puan saat pemilu 2019 lalu.

"Saya datang ke bukan dapil saya. Saya kasih bantuan ke bukan dapil saya. Datang ke dapil lain, bawa bantuan untuk dapilnya. Para anggota DPR kabupatan/kota gak papa jual nama saya. Saya bawa bantuan gak ada yang dirugikan," ujarnya.

Hal tersebut menurutnya gotong royong, sinergi bersama antara keluarga PDI Perjuangan. Kepada kader partai ia mengingatkan, Pemilu 2024 mungkin dinilai masih dua tahun lagi dan prosesnya panjang.

"Namun bila tak dipersiapkan jauh hari nantinya tergesa-gesa siapkan segala sesuatu.  Hari-hari ini Pileg dan Pilpres dekat di depan mata karena jadi perbincangan nasional," jelasnya. 

Baca Juga: Puan Maharani Kunjungi Pesisir Barat, Krui Tanah Leluhur Taufiq Kiemas

2. Minta kader rapatkan barisan dan solid

Puan Maharani menyambangi Kantor DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Lampung, Rabu (24/8/2022) malam. (IDN Times/Martin L Tobing).

Puan mengatakan, kerap mendapat pertanyaan terkait beberapa calon presiden dari PDIP. Ia mengaku memilih diam. Bahkan ada yang mengaku sudah ketemu Presiden di Istana Negara

“Ada yang tanya calon PDIP. Saya diam. Tahu dari mana? Saya tanya Presiden, si A, B dan C (diprediksi maju capres) ketemu bapak (Jokowi)? Saya bukan ketua parpol gak urus gituan,” jelas Puan menirukan jawaban dari Presiden. 

Terkait hal itu, cucu Presiden Sukarno ini meminta seluruh kader PDI Perjuangan untuk merapatkan barisan dan  solid. “Jangan lihat-lihat kanan kiri tapi lurus saja apa menjadi tanggungjawab dan kebijakan partai,” jelasnya. 

Ia menegaskan, tak ingin ke depan mendengar kader PDIP di Lampung jelang pemilihan legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) terpecah. “Kenapa kita (Lampung) kalah (perolehan suara Pemilu 2019) karena gak solid. Saya 20 tahun ikutin Lampung. 

3. Beber kinerja sebagai kader hingga terpilih Ketua DPR RI

Puan Maharani menyambangi Kantor DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Lampung, Rabu (24/8/2022) malam. (IDN Times/Martin L Tobing).

Terkait kinerja sebagai kader partai hingga terpilih sebagai Ketua DPR RI, Puan mengklaim, saat Pileg memeroleh 404.034 suara.

“Saya perhatikan dapil saya. Saya suara terbesar di seluruh partai politik yang masuk ke DPR RI. Saya Ketua DPR ke 23. Pertama kali PDI Perjuangan (jadi ketua DPR), perempuan satu-satunya dan paling muda,” bebernya. 

Prestasi itu menurutnya diperoleh karena sebagai kader turun ke bawah ketemu masyarakat. Ia juga berharap para kader saat ini menjadi anggota legislatif dan kepala daerah asal PDIP terus beri bantuan ke masyarakat karena menjadi konsekuensi.

“ Kalau kita sering berinteraksi dengan mereka, mereka senang. Asalkan kita selalu berinteraksi,” ujarnya.

“Siapa berkeinginan untuk jadi caleg ini saatnya harus turun ke lapangan. Gak bisa gak turun ke lapangan. Pas daftar (caleg) namanya gak ada, marah. Padahal dilihat kinerjanya gak turun ke lapangan,” imbuh Puan. 

4. Lawan saat ini bukan kader caleg internal, tapi partai lain

Kumpulan baliho para petinggi Parpol di Kota Bandar Lampung (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Kepada kader PDIP Lampung berencana mendaftar sebagai caleg, Puan mengingatkan, lawan saat ini bukan kader intern partai. Tapi kader partai lain berencana maju sebagai caleg.

Untuk itu, ia meminta seluruh kader PDIP Lampung mempertahankan perolehan suara Pemilu 2019. “Pertahankan suara. Tapi targetnya tambah kursi dan suara untuk Lampung ke depan,” tegasnya. 

Ia juga mengingatkan, sebagai keluarga besar, para kader bergerak seiring seirama apa menjadi perintah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. “Jangan berspekulasi bukan ranahnya,” tukasnya.

Merujuk Rakernas PDIP beberapa waktu lalu, Megawati menugaskan Ketua DPR RI silaturahmi dengan ketua umum partai lain untuk menjajaki visi misi dan pemikiran. “Bagaimana 2024 bisa berjalan baik dan lancar. Jangan sampai ada perpecahan. Tahu kapan waktunya bertanding dan bersanding,” kata Puan. 

Ia menambahkan, lantaran tingkat pusat sudah silaturahmi dengan partai lain, diharapkan kader partai daerah melakukan hal serupa. “Jangan sampai tidak ada komunikasi, tapi terus komunikasi,” katanya. 

“Gak ada yang negatif dari silaturahmi. Jangan sampai ruang ruang itu tertutup. Silaturahmi dengan Forkompimda  biar Pileg Pilpres aman damai lancar dan gak ada permusuhan,” ujarnya.

Baca Juga: DPD PDIP Lampung Adukan Ceramah Ujaran Kebencian Sukarno ke Mapolda 

Berita Terkini Lainnya