TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pertumbuhan Ekonomi Lampung Tertinggi se-Sumatera, Gubernur: Jangan Terlena

Masih banyak hal harus terus dibenahi dan ditingkatkan

Panen padi kelompok tani mitra binaan PTPN VII digelar di Desa Bumi Jaya, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (18/5/2021). (IDN Times/Martin L Tobing).

Bandar Lampung, IDN Times - Berdasarkan rilis  resmi  dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS)  Provinsi Lampung, Pertumbuhan ekonomi Lampung triwulan II-2021  tumbuh positif sebesar 5,03% (yoy) jika  dibandingkan Triwulan I-2021. Apabila dibandingkan triwulan II-2021 tumbuh sebesar 6,69 persen (q-to-q).

Pencapaian itu menjadikan wilayah setempat menjadi provinsi dengan nilai pertumbuhan ekonomi tertinggi di antara 10 Provinsi di Sumatera.

Baca Juga: Alasan Pertumbuhan Ekonomi Lampung Triwulan I 2021 Minus 2,10 Persen

1. Masih banyak hal harus terus dibenahi

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi (IDN Times/Istimewa)

Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, mengatakan, meski pertumbuhan ekonomi tertinggi di Sumatera jangan menjadikan Provinsi Lampung terlena. Pasalnya, masih banyak hal harus terus dibenahi dan ditingkatkan.

“Dengan capaian ini, kita tidak boleh terlena, jangan lalai. Bahkan Pemprov Lampung harus semakin berkerja lebih keras bersama segenap kabupaten/kota," tukasnya, Sabtu (7/8/2021)

Ia menambahkan, Lampung memiliki  potensi sangat besar  ke wilayah, karena Lampung sebagai daerah penghasil komoditi pertanian, perikanan, peternakan dan perkebunan. Potensi di sektor pertanian di berbagai kabupaten dengan masing-masing kekhususan komoditasnya akan terus dikembangkan. Misalnya, memetakan potensi dan mengidentifikasi komoditas apa yang dapat dikembangkan lebih lanjut. Baik dengan cara intensifikasi maupun ekstensifikasi.

2. Panen raya terus berlanjut hingga triwulan II

Panen padi kelompok tani mitra binaan PTPN VII digelar di Desa Bumi Jaya, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (18/5/2021). (IDN Times/Martin L Tobing).

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung, Mulyadi Irsan, mengatakan beberapa faktor memang memengaruhi pertumbuhan positif Ekonomi Lampung pada Triwulan II 2021.

Pertama panen raya padi pada akhir triwulan I 2021 masih berlanjut hingga triwulan II 2021. Kedua, produksi manggis Provinsi Lampung bisa tembus pasar ekspor luar negeri.

“Ketiga mulai musim giling tebu. Momen lebaran telah memicu peningkatan kebutuhan daging dan telur serta produk makanan minuman," jelas Mulyadi.

3. Terus mencari peluang

google

Gubernur Arinal berkomitmen, untuk mempertahankan dan menjaga pertumbuhan ekonomi. Caranya, melalui penganggaran dalam perubahan APBD  Tahun 2021 dan APBD Tahun 2022 serta  terus mencari peluang guna  meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui pembangunan di berbagai sektor.

Untuk itu ia berharap,  pertumbuhan ekonomi di Lampung triwulan berikutnya bisa terus tumbuh dengan kerja keras Pemerintah Provinsi Lampung dan dukungan dari semua pihak.

Menurut Arinal, torehan positif pertumbuhan ekonomi Lampung merupakan indikasi program pembangunan  yang telah dilaksanakan pemerintah Provinsi Lampung memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi Lampung. Terlebih pada masa pandemik COVID-19.

Baca Juga: Mobilitas Tinggi Masyarakat Picu Pertumbuhan Ekonomi Lampung Naik?

Berita Terkini Lainnya