TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Yusuf Mansur Beri Alasan Syekh Ali Jaber Dimakamkan di Daarul Quran 

Sempat menjalani perawatan selama 19 hari

Pemakaman Syekh Ali Jaber, Kamis (14/1/2021). (IDN Times/M Iqbal).

Usai disalatkan di masjid di kawasan Pondok Pesantren Tahfiz Daarul Quran, Cipondoh, Kota Tangerang Ulama tanah air asal Arab Saudi, Syech Ali Jaber lanjut dimakamkan di makam keluarga Ustaz Yusuf Mansur, di area taman Daarul Quran.

Diiringi lantunan tahlil dan doa-doa ulama kelahiran 3 Februari 1976 ini ditempatkan diperistirahatan terakhirnya pada sekitar pukul 16.50. Pemakaman tersebut nampak dipimpin oleh keluarga Syech Ali yang berasal dari Madinah, Arab Saudi.

Sebelumnya, pendiri Pondok Pesantren Tahfiz Daarul Quran, Ustaz Yusuf Mansur menyebut, pemakaman Syech Ali Jaber dilakukan di Daarul Quran, Cipondoh, Kota Tangerang atas permintaan keluarga almarhum.

Yusuf mengatakan, permintaan itu datang dari adik almarhum yang sempat mengajar di Daarul Quran yakni Syech Muhamad Jaber.

"Hari ini kehormatan dan kemuliaan dari Allah (keluarga) Syech Muhammad memilih Daarul Quran sebagai makam terakhirnya Syech ali," kata Yusuf.

Yusuf mengatakan, keluarganya dan Syech Muhammad sudah sangat dekat. "Syech Muhammad sudah dianggap anak oleh ibu saya. Waktu ibu saya dimakamkan, Syech Muhammad turun ke makam," kata dia.

1. Masyarakat diminta berdoa dari rumah

Pemberangkatan jenazah Syekh Ali Jaber ke pemakaman (IDN Times/Jihad Akbar)

Jenazah Syekh Ali Jaber diberangkatkan ke Pesantren Daarul Quran, Tangerang, untuk dimakamkan. Sebelumnya, jenazah disemayamkan di rumah duka.

Rombongan pembawa jenazah berangkat dari Kompleks Taman Berdikari Sentosa, kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (14/1/2021). Pengawalan dari polisi pun tampak pada rombongan tersebut.

Sebelumnya, adik dari Syekh Ali Jaber,  Syekh Muhammad Jabeer, meminta masyarakat untuk mendoakan kakaknya dari rumah atau masjid dekat rumah masing-masing.

Ia mengaku pihak keluarga tak ingin membuat kerumunan di masa pandemi COVID-19. Sehingga, masyarakat tak perlu melayat atau mengantarkan Syekh Ali Jaber ke pemakaman.

"Saya harap jamaah Syekh Ali Jaber memberikan doa dari jauh saja, tidak ada tempat takziyah, tidak ada kerumunan," ungkapnya.

Syekh Ali Jaber diketahui meninggal pada Kamis (14/1/2021) pukul 08.38 WIB. Ia sempat menjalani perawatan selama 19 hari, usai dinyatakan positif virus corona.

Namun, sehari sebelum meninggal, Syekh Ali Jaber sudah dinyatakan negatif virus corona.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber: Dahsyatnya Sedekah Subuh Kabulkan Semua Hajat  

2. Menjadi lokasi pemakaman, begini suasana di Daarul Quran Tangerang

Situasi lokasi pemakaman Syekh Ali Jaber di Daarul Quran Tangerang (IDN Times/Muhammad Iqbal)

Pesantren Tahfiz Daarul Quran, Cipondoh, Kota Tangerang mulai didatangi para jamaah yang akan mengantarkan dan menyaksikan jenazah ulama Syech Ali Jaber. Meski begitu situasi di lokasi menjadi tempat pemakaman itu terlihat tak terlalu didapati oleh para pelayat.

Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Quran, Ahmad Jameel menyebut, pihaknya membatasi orang yang datang dalam upacara pemakaman ini. "Yang jelas kita akan batasi untuk menjaga protokol kesehatannya," kata Jameel di lokasi.

Pantauan di lokasi, makam yang sudah digali dari siang sudah rampung. 

3. Alasan Syech Ali Jaber dimakamkan di Daarul Quran Tangerang

Situasi lokasi pemakaman Syekh Ali Jaber di Daarul Quran Tangerang (IDN Times/Muhammad Iqbal)

Pendiri Pondok Pesantren Tahfiz Daarul Quran, Ustaz Yusuf Mansur menyebut, pemakaman Syech Ali Jaber dilakukan di Daarul Quran, Cipondoh, Kota Tangerang atas permintaan keluarga almarhum. Yusuf mengatakan, permintaan itu datang dari adik almarhum yang sempat mengajar di Daarul Quran yakni Syech Muhamad Jaber.

"Hari ini kehormatan dan kemuliaan dari Allah (keluarga) Syech Muhammad memilih Daarul Quran sebagai makam terakhirnya Syech ali," kata Yusuf.

Yusuf mengatakan, keluarganya dan Syech Muhammad sudah sangat dekat. "Syech Muhammad sudah dianggap anak oleh ibu saya. Waktu ibu saya dimakamkan, Syech Muhammad turun ke makam," kata dia.

Baca Juga: Momen Haru Terdakwa Alpin Andrian Minta Maaf ke Syekh Ali Jaber 

Berita Terkini Lainnya