5 Daerah Penghasil Sawit Terbanyak di Provinsi Lampung

- Mesuji memiliki lahan sawit terluas di Lampung, mencapai 22.815 hektare.
- Kabupaten Pesisir Barat memproduksi lebih dari 15.000 ton TBS kelapa sawit setiap tahunnya.
- Kabupaten Tulang Bawang menghasilkan lebih dari 45.000 ton kelapa sawit setiap tahunnya, menjadikannya salah satu daerah penghasil sawit terbanyak di Lampung.
Bandar Lampung, IDN Times -Provinsi Lampung dikenal sebagai salah satu daerah di Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam melimpah. Letaknya strategis di ujung selatan Pulau Sumatra menjadikan wilayah ini memiliki potensi besar dalam sektor pertanian dan perkebunan.
Dengan luas lahan subur dan iklim mendukung, Lampung berkembang menjadi lumbung produksi berbagai komoditas unggulan. Hasil bumi dari tanah Lampung sangat beragam, mulai dari karet, gula, kopi, sayuran, rempah-rempah, padi, hingga cokelat.
Salah satu komoditas juga memegang peranan penting dalam perekonomian daerah ini adalah kelapa sawit. Perkebunan sawit tersebar di berbagai kabupaten dan kota, menjadi sumber penghidupan bagi ribuan masyarakat sekaligus menjadi andalan ekspor daerah.
Berikut ini IDN Times akan memberikan informasi 5 daerah penghasil sawit terbanyak di Provinsi Lampung, memiliki kontribusi besar terhadap produksi kelapa sawit di tingkat regional maupun nasional.
1. Tak hanya memiliki pantai indah, Pesisir Barat juga memiliki lahan perkebunan sawit luas

Siapa sangka, dibalik pesona alamnya terkenal dengan garis pantai memukau dan ombak digemari para peselancar, Kabupaten Pesisir Barat juga menyimpan potensi besar dalam sektor perkebunan, khususnya kelapa sawit. Kabupaten terletak di ujung barat Provinsi Lampung ini memiliki luas wilayah mencapai 2.993,80 kilometer persegi, dan sebagian dari wilayah tersebut dimanfaatkan sebagai lahan perkebunan sawit.
Tak tanggung-tanggung, total luas lahan perkebunan sawit di Pesisir Barat mencapai 8.231 hektare. Lahan tersebut tersebar di berbagai wilayah kecamatan, dengan konsentrasi terbesar berada di kawasan Bukit Barisan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Tanggamus, serta daerah yang menjadi batas antara Lampung dan Provinsi Bengkulu.
Dengan potensi lahan begitu besar, tidak mengherankan jika kabupaten ini mampu memproduksi lebih dari 15.000 ton tandan buah segar (TBS) kelapa sawit setiap tahunnya. Bahkan, angka produksi tersebut terus menunjukkan tren peningkatan dari tahun ke tahun seiring dengan perbaikan infrastruktur dan peningkatan kualitas pengelolaan perkebunan.
2. Kabupaten Way Kanan, daerah dengan beragam produksi hasil perkebunan termasuk sawit

Kabupaten Way Kanan merupakan salah satu wilayah di Provinsi Lampung dan terletak di bagian paling utara. Kabupaten ini berbatasan langsung dengan Provinsi Sumatra Selatan dan memiliki luas wilayah cukup besar, yakni mencapai 3.531,10 km². Selain dikenal karena letaknya strategis, Way Kanan juga terkenal sebagai salah satu daerah penghasil komoditas perkebunan unggulan di Lampung.
Wilayah ini memiliki kekayaan alam melimpah, khususnya di sektor perkebunan. Beberapa komoditas utama tumbuh subur di daerah ini antara lain kopi, cokelat, karet, dan tentu saja kelapa sawit. Dari keseluruhan luas wilayahnya, tercatat sekitar 13.772 hektare merupakan lahan yang dimanfaatkan untuk perkebunan kelapa sawit. Angka ini menunjukkan besarnya peran tanaman sawit dalam menunjang perekonomian masyarakat setempat.
Dengan luas lahan sawit cukup signifikan tersebut, Kabupaten Way Kanan mampu memproduksi lebih dari 8.000 ton tandan buah segar (TBS) sawit setiap tahunnya. Hasil ini tak hanya memenuhi kebutuhan industri dalam daerah, tetapi juga berkontribusi terhadap pasokan kelapa sawit di tingkat provinsi bahkan nasional.
3. Kabupaten Tulang Bawang, daerah dengan jumlah produksi sawit terbanyak di Lampung

Kabupaten Tulang Bawang merupakan salah satu daerah di Provinsi Lampung dan sudah dikenal luas sebagai sentra produksi komoditas perkebunan, khususnya kelapa sawit dan karet. Dengan luas wilayah mencapai 3.107,47 kilometer persegi, kabupaten ini memiliki potensi alam luar biasa, terutama di sektor perkebunan. Dari total luas wilayah tersebut, sekitar 18.922 hektare di antaranya merupakan lahan yang secara khusus dimanfaatkan untuk budidaya kelapa sawit.
Salah satu keunggulan geografis Tulang Bawang adalah kondisi wilayahnya didominasi oleh lahan berawa dan dilewati oleh sejumlah sungai besar. Faktor ini memberikan kelembapan dan pasokan air alami melimpah, menjadikan tanahnya sangat subur dan cocok untuk pertumbuhan kelapa sawit. Tak heran, tanaman sawit di wilayah ini mampu tumbuh dengan optimal dan menghasilkan tandan buah segar (TBS) berkualitas tinggi.
Perkebunan sawit di Tulang Bawang tersebar mulai dari lahan-lahan milik perusahaan besar hingga lahan milik petani rakyat atau perorangan. Menariknya, sawit yang dikelola oleh perusahaan maupun milik masyarakat lokal sama-sama menunjukkan pertumbuhan yang baik dan menghasilkan produk berkualitas.
Dengan potensi dan pengelolaan maksimal, Tulang Bawang mampu menghasilkan lebih dari 45.000 ton kelapa sawit setiap tahunnya. Angka ini bahkan melampaui produksi Kabupaten Mesuji yang notabene memiliki luas lahan sawit terbesar di Lampung. Capaian ini menjadikan Tulang Bawang sebagai salah satu daerah penghasil sawit terbanyak dan terbaik di Provinsi Lampung.
4. Kabupaten Lampung Tengah

Kabupaten Lampung Tengah dikenal sebagai wilayah terluas di Provinsi Lampung, dengan luas keseluruhan mencapai 4.548,93 kilometer persegi. Luasnya wilayah ini memberikan keunggulan tersendiri, terutama dalam sektor pertanian dan perkebunan yang menjadi tulang punggung perekonomian daerah. Tak heran jika Lampung Tengah memiliki hamparan lahan perkebunan begitu luas dan beragam, menjadikannya salah satu kabupaten dengan potensi agribisnis besar di provinsi ini.
Untuk komoditas kelapa sawit, Lampung Tengah memiliki luas lahan perkebunan mencapai 19.177 hektare. Angka ini menempatkannya sedikit di atas kabupaten tetangganya, Tulang Bawang, dari segi luas areal tanam sawit.
Namun demikian, luas lahan besar tidak serta-merta berbanding lurus dengan jumlah produksi. Data menunjukkan produksi sawit di Lampung Tengah hanya berkisar pada angka 43.000 ton per tahun, masih berada di bawah tingkat produktivitas kabupaten Tulang Bawang.
5. Kabupaten Mesuji, daerah dengan lahan sawit terluas dan terbesar di Lampung

Kabupaten Mesuji dikenal sebagai salah satu daerah sentra perkebunan kelapa sawit terbesar di Provinsi Lampung. Meskipun memiliki luas wilayah relatif kecil, yakni sekitar 2.200,51 kilometer persegi, Mesuji justru menjadi kabupaten dengan luas lahan sawit terluas di Lampung.
Total luas areal perkebunan sawit di kabupaten ini mencapai 22.815,00 hektare, angka ini sangat signifikan jika dibandingkan dengan total wilayah dimilikinya. Perkebunan kelapa sawit di Mesuji tidak hanya dikelola oleh perusahaan besar, tetapi juga melibatkan ribuan petani lokal menggantungkan hidup mereka pada sektor ini.
Besarnya kontribusi kelapa sawit terhadap perekonomian lokal menjadikan komoditas ini sebagai tulang punggung utama bagi masyarakat Mesuji.
Meski memiliki jumlah sangat luas untuk lahan sawit, Mesuji hanya mampu memproduksi lebih dari 35.000 ton kelapa sawit setiap tahunnya. Tentunya angka ini masih sangat jauh jika dibandingkan dengan produktivitas hasil panen sawit Tulang Bawang atau Lampung Tengah yang memiliki luas lahan lebih sedikit dibandingkan Mesuji.