Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Trik Negosiasi Gaji saat Interview Kerja, Gak Perlu Takut!

Pexels.com/Karolina Grabowska

Uang sering kali menjadi topik sensitif sulit diperbincangkan, terutama ketika menyangkut soal gaji. Padahal, gak bisa dimungkiri gaji merupakan salah satu hal penting perlu dipertimbangkan saat seseorang melamar pekerjaan.

Bernegosiasi gaji selagi menjalani tahap interview kerja juga masih menjadi hal ditakutkan oleh sebagian besar orang. Sebenarnya, hal tersebut sah-sah saja dilakukan asalkan kiat diterapkan telah dipersiapkan dengan penuh kehati-hatian dan keyakinan. 

Jika kamu berencana untuk menegosiasikan gaji pada saat proses wawancara kerja, maka sederet trik ini dapat menjadi bahan pertimbanganmu. Catat dan pahami, yuk, langsung simak selengkapnya di bawah ini!

1. Lakukan riset mengenai relevansi gaji dan posisi dituju

ilustrasi riset (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Menjelang Hari H interview kerja, persiapan tentunya menjadi hal wajib dilakukan. Dilansir Robert Half, riset merupakan salah satu hal mendasar dapat diterapkan guna memiliki pemahaman yang baik tentang berapa gaji awal yang adil dan sesuai untuk bidang karier dipilih.

Selain itu, penelitian mengenai relevansi gaji dan posisi dituju juga dapat menjadi referensimu untuk menentukan kisaran angka nantinya akan dinegosiasikan. Telitilah dengan cermat dan realistis berdasarkan fakta gaji rata-rata di ranah karier hingga lokasi wilayah perusahaan tersebut agar angka tetap masuk akal untuk ditawarkan.

2. Keahlian dan kemampuan diri menjadi "senjata" utama

ilustrasi negosiasi gaji saat interview kerja (pexels.com/Sora Shimazaki)

Memasuki proses wawancara kerja, selalu tunjukkan keahlian dan kemampuan diri yang dimiliki. Hal tersebut merupakan "senjata" utama agar negosiasi gaji dapat didasari berdasarkan kapabilitas dan kualitas diri yang memang setara dengan kisaran angka tersebut.

Jika kamu gak mengetahui dan menunjukkan nilai diri, maka perusahaan akan meremehkan serta membayar gaji kurang dari yang diharapkan," ungkap seorang staf penulis, dilansir Jobberman.

Mengingat hal tersebut, value diri juga menjadi hal lain dapat dipaparkan ketika menjawab pertanyaan wawancara. Jika memungkinkan, kamu juga dapat menggunakan contoh, seperti perolehan atau pencapaian yang pernah diraih sebelumnya. 

3. Jangan terburu-buru, tunggu timing yang tepat

ilustrasi negosiasi gaji saat interview kerja (pexels.com/SHVETS production)

Akibat kekhawatiran dan ketegangan suasana interview kerja, seseorang dapat menjadi panik dan terburu-buru ketika berusaha untuk bernegosiasi gaji. Hal tersebut tentu saja menjadi hal yang harus dihindari.

Pemilihan waktu yang tepat juga merupakan hal krusial dalam setiap kegiatan negosiasi. Ajukan penawaran kisaran angka gaji dengan percaya diri hanya ketika timing yang pas dirasa telah datang.

"Negosiasi gaji adalah tentang waktu. Hal tersebut harus dilakukan selambat mungkin dalam proses wawancara.  Semakin tertarik pemberi kerja terhadapmu, semakin kuat kemampuan tawar-menawar yang kamu miliki," tulis Laura-McGrath, dilansir Interview Techniques.

4. Diskusikan kisaran gaji yang ditawarkan dengan bijaksana

ilustrasi negosiasi gaji saat interview kerja (pexels.com/RODNAE Productions)

Jika sudah menemukan timing yang tepat, diskusikan kisaran gaji ditawarkan dengan bijaksana. Artinya, setiap kata ataupun kalimat dilontarkan harus didasari dengan akal sehat dan pemikiran logis.

"Bersikaplah diplomatis, tetapi jangan berperilaku seolah-olah kamu melakukan sesuatu yang salah. Berbicaralah dengan tenang dan berwibawa selama proses negosiasi gaji berlangsung," ujar Rosie Chevalier, dilansir Idealist.

Ketika pewawancara memberi kesempatan diskusi mengenai gaji, pikirkanlah dengan matang pertanyaan atau jawaban yang akan diajukan. Perlahan tapi pasti, mulailah penawaran gaji dari angka tertinggi berdasarkan kisaran telah dipersiapkan. 

5. Bernegosiasi secara tegas namun tetap sopan

ilustrasi negosiasi gaji saat interview kerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Mengakhiri tahapan wawancara kerja, putuskan kesepakatan negosiasi gaji secara tegas. Jika hasil akhir dirasa telah sesuai keinginanmu, maka akhiri dengan respons positif.

Di sisi lain, jika ternyata hasil akhir gak sesuai dengan diharapkan, maka kamu berhak untuk menyatakan rasa keberatan secara tegas namun tetap sopan. Bukan berarti kurang ajar, melainkan menjadi bukti keseriusanmu untuk mendapatkan keadilan dan keseimbangan antara gaji dan pekerjaan tersebut. 

Itulah deretan kiat dapat dilakukan untuk negosiasi gaji saat interview kerja. Lakukan dengan penuh persiapan agar hasil maksimal dapat mengikuti. Good luck!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us