Viral! Suami Lempar Istri ke Laut di Penyeberangan Menuju Lampung

24 Feb 2023, 09:15 WIB

Rekaman video kamera CCTV memperlihatkan aksi seorang pria melempar wanita ke laut dari atas kapal. (IDN Times/Istimewa).

Lampung Selatan, IDN Times - Rekaman video kamera CCTV memperlihatkan aksi seorang pria diduga hendak melempar perempuan ke laut dari atas kapal. Peristiwa itu disebut berlangsung di perlintasan penyeberangan Pelabuhan Merak, Banten menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Dilihat IDN Times, dalam video berdurasi sekitar 40 detik tersebut, nampak seorang perempuan berjalan di lorong kapal hendak duduk jajaran bangku penumpang. Seketika dihampiri pria disebut dalam video diduga sebagai suami perempuan tersebut.

Sang pria membuntuti istri dari belakang lalu dengan cepat menanggalkan tas dan menggendongnya menuju tepi kapal. Kemudian pelaku langsung melempar korban ke laut lepas. Beruntung, baju dari istrinya tersangkut pagar pembatas kapal hingga urung tercebur.

Alhasil, spontan para penumpang lain melihat kejadian itu langsung mengamankan wanita dan laki-laki diduga merupakan pasangan suami istri (pasutri) tersebut.

1. Terjadi di atas KMP Shalem, perlintasan penyeberangan Merak-Bakauheni

Ilustrasi kapal penyeberangan Pelabuhan Bakauheni - Merak. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Menanggapi video viral tersebut, Kepala Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni, AKP Ridho Rafika membenarkan ihwal peristiwa dimaksud. Ia menyebut, kejadian itu berlangsung saat penyeberangan malam hari di atas KMP Shalem, Rabu (22/2/2023).

Meski demikian, dirinya belum bisa menjelaskan lebih rinci terkait detail kronologis kejadian viral tersebut. Pasalnya, petugas KSKP Bakauheni tidak menerima laporan dari pihak-pihak terkait.

"Iya benar, kalau laporan ke kami sampai saat ini belum ada. Tapi informasinya, kejadian itu sudah langsung ditangani para petugas di atas kapal," ucap Ridho.

2. Pelaku dan korban merupakan Pasutri, sang suami diduga ODGJ

Rekaman video kamera CCTV memperlihatkan aksi seorang pria melempar wanita ke laut dari atas kapal. (IDN Times/Istimewa).

Hal serupa juga disampaikan Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edwin. Ia mengatakan, pihaknya tidak menerima laporan tindak pidana tersebut. Namun, dirinya telah memerintahkan anggota untuk segera berkoordinasi dengan pihak KMP Shalem.

Hasil koordinasi dimaksud, kepolisian menerima informasi, pelaku dan korban benar sebagai pasutri dan sang suami diduga merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).

"Keterangan dari pihak kapal, yang bersangkutan tersebut (pelaku merupakan suami korban) dalam kondisi ODGJ. Pihak keluarga meminta diselesaikan secara internal mereka," ungkap Edwin.

3. Polisi akan tetap selidiki unsur tindak pidana

Ilustrasi penyelidikan. (Pixabay.com/geralt)

Lebih lanjut Edwin menegaskan, kepolisian melalui KSKP Bakauheni akan tetap melakukan pembuktian unsur tindak pidana melalui proses penyelidikan atas peristiwa sempat menghebohkan warga tersebut.

"Iya pasti, akan kami selidik, apalagi ini menyangkut nyawa seseorang," tandas kapolres.