Bandar Lampung, IDN Times – Aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) kembali terjadi di Kota Tapis Berseri. Terbaru, dialami pengelola Rumah Makan Soto Ayam Lamongan 69 Cak Tris Jalan Way Sabu, Kelurahan Tanjungraya, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung.
Imbas kejadian ini, dua unit sepeda motor dicuri hanya selang tak kurang dari satu menit. Aksi curanmor ini terpantau kamera pengawas (CCTV) rumah makan.
Berdasarkan rekaman kamera pengawas, kasus curanmor terjadi sekitar pukul 03.40 WIB. Dalam video itu terlihat seorang pria berjaket hitam dan bercelana pendek hitam merusak gembok pagar rumah makan.
Sejurus kemudian, pelaku berhasil membuka pintu pagar dan menuju sepeda motor Honda Beat warna merah putih. Pelaku langsung mengeluarkan kunci T untuk merusak lubang kunci sepeda motor dan langsung didorong ke luar pagar.
Sementara satu rekannya menunggu di depan pagar untuk melihat situasi sekitar. Aksi curanmor ternyata tak cukup satu motor saja.
Pelaku kembali masuk dan dengan cara yang sama mencuri sepeda motor Honda Beat warna hitam. Alhasil, dua unit motor di lokasi yang sama dicuri para pelaku.
Wardoyo, karyawan Soto Lamongan 69 Cak Tris , menjelaskan, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh pemilik rumah makan. Kejadiannya Sabtu (16/1/2021) dini hari.
"Bos saya bangun duluan, lihat gerbang kok sudah terbuka. Terus lihat motor sudah gak ada," jelasnya, Minggu (17/1/2021).
Pemilik rumah makan berinisiatif menuju kamar pegawai. Tujuannya, mencari informasi apakah ada pegawai sedang mengendarai sepeda motor.
"Bos lihat ke kamar pegawai, dikira ada yang keluar. Tapi kami semua ada di kamar," katanya.
Pemilik Rumah Makan Soto Lamongan 69 Cak Tris berinisiatif memeriksa kamera pengawas. Dari pantauan kamera itu, dua sepeda motor yang terparkir di rumah makan dicuri.
"Pelaku ini ada empat orang. Yang ngambil itu satu orang. Satunya nunggu di depan gerbang," ucapnya.
Lebih lanjut disampaikan Wardoyo, kedua sepeda motor Honda Beat itu milik karyawan dan bosnya. "Pelaku ini sempat mau ambil motor Kawasaki W175 yang diparkir di depan motor Beat. Tapi gagal soalnya kunci T patah. Jadi cuma ambil yang Beat," ungkapnya.
Wardoyo mengatakan, kejadian curanmor sudah dilaporkan ke polsek terdekat. Kapolsek Tanjungkarang Timur, AKP Dony Arianto, menjelaskan, pihaknya telah menerima laporan curanmor.
"Laporan sudah kami terima. Segera kami tindak lanjuti," ujarnya.