Lampung Selatan, IDN Times - Transformasi sektor pertanian melalui pemanfaatan energi listrik dan teknologi digital yang efisien perlu dilakukan demi ketahanan pangan. Merujuk hal itu, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Lampung (UID) Lampung melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tanjung Karang menginisiasi program Smart Farming di Desa Trimomukti, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan.
Manajer PLN UP3 Tanjung Karang, Presly Silaen, menjelaskan, program Smart Farming teknologi yang digunakan meliputi irigasi otomatis, sensor kelembapan tanah, serta sistem monitoring berbasis data. Program itu dirancang untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja petani.