Masih Renovasi, Pemprov Lampung Optimis Sekolah Rakyat Mulai 14 Juli

Aswarodi mengatakan, gedung Sekolah Rakyat bertempat di kompleks BPSDM saat ini dalam proses renovasi. Meskipun kontrak pekerjaan baru efektif berjalan mulai 4 Juli lalu, instansinya bersama Kementerian Sosial dan Kementerian Pekerjaan Umum tengah berupaya mendorong percepatan agar proses renovasi dapat selesai secepatnya.

“Harapannya akhir Juli ini gedung bisa selesai secara keseluruhan. Tapi untuk target optimis, kita berharap ruang-ruang prioritas seperti asrama, ruang kelas dan tempat tinggal guru sudah bisa difungsikan mulai tanggal 14 Juli, bertepatan dengan awal kegiatan belajar,” ucapnya.

Fasilitas lain seperti laboratorium dan unit pendukung kegiatan sekolah lain akan menyusul setelah kebutuhan utama terpenuhi. Selain infrastruktur, kesiapan sumber daya manusia juga menjadi prioritas.

"Kepala sekolah untuk jenjang SMA telah ditetapkan melalui SK dan telah mengikuti kegiatan retreat pada 5 Juli lalu. Adapun guru yang akan mengajar di Sekolah Rakyat sebanyak 17 orang, masing-masing membidangi mata pelajaran sesuai kebutuhan kurikulum," lanjut dia.

Aswarodi juga menyampaikan, saat ini pihaknya sedang melaksanakan pemeriksaan kesehatan (rikes) terhadap kepala sekolah dan guru, berdasarkan surat dari Kementerian Sosial. Dikatakan, ini menjadi langkah penting agar personel bakal mengelola sekolah rakyat betul-betul siap secara menyeluruh.

Dari sisi pendanaan, Pemprov Lampung juga memastikan alokasi anggaran untuk program Sekolah Rakyat sudah tersedia. Mulai dari seragam, perlengkapan belajar, hingga operasional sekolah telah disiapkan.

“Anggaran sudah siap. Sekarang tinggal menunggu finalisasi kedatangan tenaga kependidikan dan pelengkapan perangkat sekolah lainnya. Kami optimis semua bisa berjalan sesuai target,” katanya.

Aswarodi menambahkan, kegiatan belajar mengajar Sekolah Rakyat di Provinsi Lampung diyakini bisa terlaksana sesuai penjadwalan pemerintah pusat pada 14 Juli 2025 mendatang.

"Ya, jadi rencananya pembelajaran dimulai tanggal 14 Juli, tetapi launching oleh bapak Presiden kemungkinan antara tanggal 25-30 Juli," katanya.

Selain itu, Pemprov Lampung berkomitmen menjadikan Sekolah Rakyat sebagai role model nasional dalam pendidikan inklusif dan berkeadilan sosial. "Program ini digagas sebagai solusi pendidikan untuk masyarakat kurang mampu dan kelompok rentan. Melalui skema pendidikan berasrama, siswa akan mendapatkan layanan pendidikan yang terintegrasi, pembinaan karakter, serta dukungan sosial dan psikologis," lanjut dia.