Bandar Lampung, IDN Times – Gebyar Vaksinasi dihelat di Lapangan Saburai Bandar Lampung menyediakan 60 ribu dosis vaksin gratis ke masyarakat. Ditargetkan sehari dapat menvaksinasi rata-rata 8.000 warga.
Hal itu disampaikan Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno. Pelaksanaan gebyar vaksinasi ini kerja sama Pemerintah Kota Bandar Lampung, Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bid Dokkes) Polda Lampung, Dinas Kesehatan Kota dan dinas kesehatan TNI Korem Gatam Bandar Lampung.
Kapolda Irjen Hendro mengatakan, bagi masyarakat yang ingin divaksin dapat datang langsung ke Lapangan Saburai membawa KTP/Kartu Keluarga. Gerai gebyar vaksin Bandar Lampung akan dibuka setiap harinya, mulai pukul 08.00 WIB sampai selesai.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana menambahkan, pelaksanaan vaksinasi ini disesuaikan dengan alamat kediaman masing-masing masyarakat. Konsepnya disediakan 20 tenda vaksinasi yang digunakan untuk memvaksin masyarakat berdasarkan 20 kecamatan yang ada di kota setempat.
"Dari informasi yang didapat, sebelum masyarakat melaksanakan vaksinasi dalam program tersebut, yang bersangkutan telah melakukan pendaftaran di kantor kelurahan. Masyarakat setelah datang (di Lapangan Saburai) dan mengantre, pelaksanaan vaksinasi langsung dilakukan dengan proses pemeriksaan kesehatan dan penyuntikan dengan sebelumnya menunjukan bukti pendaftaran yang diketahui kelurahan yang terkait,” jelasnya.
Dalam rangka percepatan vaksinasi COVID-19 di Provinsi Lampung yang tergolong masih rendah, Kapolda Lampung diwakili oleh Wakapolda Lampung Brigjen Pol Subiyanto meresmikan 108 tim relawan vaksinator COVID-19. Mereka terdiri dari dokter, bidan, perawat dan tenaga sukarela.
Subiyanto mengatakan, menindaklanjuti assistensi dan supervisi Mabes Polri beberapa hari lalu, saat ini Provinsi Lampung vaksinasinya masih sangat rendah. “Setelah kami lakukan mapping, ternyata beberapa Polres atau Kabupaten harus dilakukan penambahan tenaga vaksinator, oleh sebab itu kami bekerja sama dengan stakeholder lain untuk melakukan penambahan tenaga vaksinator,” paparnya.
"Mulai minggu depan, Insya Allah kita akan diberikan dosis lebih banyak dari sebelumnya. Mabes Polri menargetkan vaksinasi per pekan mencapai 250 ribu dosis yang mana dosis sebelumnya di tahun 2020 hanya 50 ribu dosis, maka kita perlu mempersiapkan lokasi vaksin, termasuk vaksinator," kata Subiyanto.
Subiyanto menjelaskan, dari 250 ribu dosis vaksin yang akan disiapkan, ada 6 kabupaten di Provinsi Lampung, yang menjadi sasaran prioritas percepatan vaksinasi COVID-19 yakni, Kabupaten Way Kanan, Mesuji, Tulang Bawang, Pringsewu, Pesawaran dan Lampung Utara.
"Bisa dibayangkan kalau kami tidak bekerjasama dengan instansi lainnya, kami tidak mampu karena tenaga vaksinator kami terbatas," jelas jenderal bintang satu tersebut.
Ketua IDI Provinsi Lampung, Prof Asep Sukohar menyampaikan, untuk mensukseskan vaksinasi di Provinsi Lampung, hari ini sebanyak 44 orang dokter dilibatkan. "Mudah-mudahan Herd Immunity segera tercapai, dan bisa mengurangi angka kematian akibat COVID-19 di Provinsi Lampung," ujarnya.