Fakta Menarik Desa Ganjar Asri di Kota Metro Olah Bank Sampah

04 Agu 2024, 10:40 WIB

Silviana

Ilustrasi masyarakat gotong royong membersihkan sampah

Intinya sih...

Kelurahan Ganjar Asri meraih penghargaan sebagai nasabah Bank Sampah terbanyak di Kota Metro tahun 2024.
Pengelolaan sampah terorganisir dan menciptakan nilai tambah dari limbah melalui kerajinan kriya, pupuk cair, pupuk kompos, serta budidaya maggot untuk mengurai sampah organik.
Kegiatan GELIAT (Gerakan Lingkungan Bersih dan Sehat) dilaksanakan untuk memberantas sarang nyamuk dan membersihkan lingkungan agar terjaga dan sehat. Sistem Informasi Ganjar Asri (SIGANAS) dikembangkan untuk mempermudah pelayanan masyarakat melalui WhatsApp dan Google Drive.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Metro, IDN Times - Kelurahan Ganjar Asri, Kota Metro mencatat prestasi gemilang dengan meraih penghargaan sebagai nasabah Bank Sampah terbanyak se-Kota Metro di tahun 2024. Lurah Ganjar Asri, Kharisma Zarkasi Rusyadi Saputra menyampaikan rasa syukur atas prestasi diraih. Menurutnya, keberhasilan ini tidak terlepas dari partisipasi aktif masyarakat setempat dalam mengelola sampah secara terorganisir dan menciptakan nilai tambah dari limbah.

“Alhamdulillah kesadaran masyarakat Ganjar Asri terkait pengelolaan sampah sudah cukup baik. Kedepannya, kami dari kelurahan Ganjar Asri akan bekerjasama dengan TP PKK Kelurahan Ganjar Asri untuk menyebarkan dan mensosialisasikan pentingnya pengelolaan sampah kepada seluruh masyarakat agar lebih sadar akan peran mereka dalam menjaga lingkungan," tuturnya, Minggu (4/8/2024).

1. Manfaatkan sampah jadi produk ekonomis

Potret warga Kelurahan Ganjar Asri Kota Metro raih penghargaan sebagai nasabah Bank Sampah terbanyak se-Kota Metro di tahun 2024 (Dok/Humas Kota Metro)

Kharisma Zarkasi Rusyadi mengatakan, bahwa sampah bukan hanya benda yang dibuang ke tempat sampah, tetapi dapat dimanfaatkan dengan cara membuat kerajinan kriya, pupuk cair, pupuk kompos, serta budidaya maggot untuk mengurai sampah organik.

“Jadi sampah itu tidak hanya dibuang di tempat sampah. Sementara untuk sampah organik bisa juga dibuat pupuk cair, pupuk kompos dan juga bisa membudidayakan maggot untuk menghancurkan sampah-sampah makanan. Maggot tersebut juga bisa dimanfaatkan masyarakat sebagai pakan ternak dan juga pakan ikan," terangnya.

2. Aktif adakan kegiatan pemberdayaan masyarakat

Potret kegiatan warga Kelurahan Ganjar Asri Kota Metro (Dok/Humas Kota Metro)

Menurutnya, sebagai Lurah ia juga aktif dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan instruksi Wali Kota Metro dan Wakil Walikota Metro yaitu melaksanakan kegiatan GELIAT (Gerakan Lingkungan Bersih dan Sehat).

“Karena belakangan ini banyak sekali kejadian-kejadian DBD. Oleh karena itu, kami bersama masyarakat berjibaku untuk melaksanakan GELIAT, memberantas sarang nyamuk dan juga membersihkan lingkungan supaya lingkungan kita terjaga dan juga sehat,” jelasnya.

3. Buat inovasi mudahkan pelayanan desa

ilustrasi orang memegang gawai (pexels.com/cottonbro studio)

Inovasi lainnya dilakukan Desa Ganjar Asri adalah Sistem Informasi Ganjar Asri (SIGANAS) masih terus dikembangkan untuk mempermudah pelayanan masyarakat melalui WhatsApp dan Google Drive.

Kharisma menjelaskan, SIGANAS berfungsi untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan tanpa harus datang ke kantor.

"Jika ingin melakukan pelayanan, bisa tinggal chat pribadi melalui WhatsApp tersebut,” ujarnya.