Bayi Gajah Sumatera Seberat 69 Kg Lahir di Taman Nasional Way Kambas

28 Feb 2024, 16:05 WIB

Tama Wiguna

Penampakan bayi gajah sumatera betina dari indukan gajah Pleno. (Dok. Balai TNWK).

Intinya sih...

Bayi gajah Sumatera betina lahir di Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur
Berat badan 69 Kg, tinggi bahu 72 Cm, kondisi sehat dan normal
Penanganan intensif dilakukan terhadap anak dan induk gajah untuk memastikan keadaannya sehat

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Lampung Timur, IDN Times - Kabar gembira kembali datang dari Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung Timur. Seekor bayi gajah Sumatera berjenis kelamin betina telah lahir di Pusat Latihan Gajah (PLG) TNWK.

Plt Kepala Balai TNWK, Hermawan membenarkan kabar kelahiran bayi gajah Sumatera betina sudah berlangsung dengan sehat dan selamat tersebut, Senin (26/2/2024) pukul 00.10 WIB dini hari.

"Iya, telah lahir seekor bayi gajah sumatera. Saat ini, anak gajah betina yang baru lahir itu belum diberikan nama," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (28/2/2024).

1. Bayi dan induk gajah dalam keadaan sehat dan normal

Penampakan bayi gajah sumatera betina dari indukan gajah Pleno. (Dok. Balai TNWK).

Dijelaskan Hermawan, anak gajah betina dari indukan gajah bernama Pleno ini lahir dengan kondisi berat badan 69 Kg, tinggi bahu 72 Cm, lingkar dada 98 Cm, panjang badan 87 Cm, panjang ekor 50 Cm, lingkar tapak kaki depan 44 Cm, lingkar tapak kaki belakang 44 Cm.

Berdasarkan hasil pemantauan petugas di lapangan, kondisi anak dan induk hewan pemilik nama latih Elephas Maximus Sumatranus itu dalam keadaan sehat dan normal.

"Saat ini induk gajah diberikan makanan tambahan berupa rumput dari ladang pakan, dan vitamin via injeksi untuk memulihkan kondisi pascamelahirkan dan menambah kualitas air susunya," kata Hermawan.

2. Anak gajah langsung bisa menyusui ke induknya

Penampakan bayi gajah sumatera betina dari indukan gajah Pleno. (Dok. Balai TNWK).

Sesaat setelah melahirkan, Hermawan menambahkan, Tim Medis Rumah Sakit Gajah PLG – TNWK melakukan penanganan intensif terhadap anak dan induk gajah untuk memastikan keadaannya sehat.

Kemudian pada induk gajah Pleno, sudah dilakukan pembersihan pada saluran reproduksi dengan menyemprotkan antiseptik, sedangkan pada anak gajah disemprotkan bagian pusar.

"Dalam pantauan, beberapa jam kemudian anak gajah langsung bisa menyusui ke induknya dan nampak sehat. Dengan lahirnya anak gajah ini, maka menambah populasi gajah ada di PLG," ucapnya.

3. Kelahiran keempat bagi indukan gajah Pleno

Penampakan gajah di TNWK, Lampung Timur. (Dok. Balai TNWK).

Hermawan menambahkan, kemunculan bayi gajah Sumatera betina kali ini merupakan kelahiran ke-4 dari induk gajah Pleno, saat ini sudah memasuki usia 34 tahun.

"Semoga kelahiran ini akan memberi semangat baru dalam pelestarian satwa prioritas, sekaligus menambah populasi gajah sumatra di PLG-TNWK,” tandasnya.