KAI Tanjungkarang Jamin Tak Ada Praktik Calo Tiket Lebaran 2023
Pegawai terlibat bakal disanksi pemecatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjungkarang menjamin tidak ada celah bagi calo tiket periode angkutan Lebaran 2023/1444 H. Bahkan, pegawai KAI terbukti terlibat praktik percaloan bakal disaksi pemecat.
Plh Manager Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang, M Reza Fahlepi mengatakan, pernyataan itu merupakan bentuk komitmen penyediaan tiket kereta api masa angkutan Lebaran secara transparan dan terpercaya bagi seluruh pelanggan KAI.
"Tidak ada celah buat calo, kami tegaskan tidak ada oknum internal terlibat praktik percaloan tiket kereta api ataupun penjatahan tiket untuk pegawai. Jika ada internal terindikasi melakukan percaloan, maka manajemen memastikan akan diproses dan diberikan sanksi tegas berujung pemecatan," ujarnya kepada IDN Times, Jumat (24/3/2023).
Baca Juga: Siap-siap! Tiket Kereta Lebaran Stasiun Tanjungkarang Segera Dijual
1. KAI siapkan reward bagi masyarakat menangkap calo tiket kereta api
Guna menangkal praktik percaloan tiket tersebut, Reza menjelaskan, KAI sudah lama menerapkan kebijakan one seat one passenger, serta boarding system mewajibkan nama penumpang sesuai antara tertera pada tiket dan kartu identitas masing-masing.
Oleh karenanya, masyarakat tidak perlu khawatir dengan sistem penjualan tiket KAI. Namun, bila tetap menemukan indikasi praktik percaloan tiket kereta api, pihaknya meminta dapat segera melaporkan temuan tersebut.
"Silahkan lapor ke Contact Center KAI melalui telepon 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121. Kami akan segera tindaklanjuti dan kami juga menyediakan reward bagi masyarkat menangkap calo-calo tiket kereta api,” tegas Reza.
Baca Juga: Angkutan Lebaran Bandara Radin Inten Lampung Diproyeksi Naik 11 Persen