Produksi Padi di Lampung Januari-April 2023 Turun 35,18 ribu Ton
Tiga kabupaten alami penurunan produksi padi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Produksi padi di Lampung Januari 2023 berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung diperkirakan sebesar 40,81 ribu ton GKG, dan potensi produksi padi sepanjang Februari hingga April 2023 mencapai 1.096,78 ribu ton GKG.
Dengan demikian, total potensi produksi padi pada Januari−April 2023 diperkirakan mencapai 1,14 juta ton GKG, atau mengalami penurunan sebesar 35,18 ribu ton GKG (3 persen) dibandingkan 2022 sebesar 1,17 juta ton GKG.
Sedangkan sepanjang Januari hingga Desember 2022, produksi padi di Lampung mengalami kenaikan sebanyak 202,71 ribu ton GKG (8,16 persen) dibandingkan 2021 sebesar 2,49 juta ton GKG. Produksi padi tertinggi pada 2022 terjadi April, yaitu sebesar 654,69 ribu ton GKG sementara produksi terendah terjadi pada bulan Januari, yaitu sekitar 40,45 ribu ton GKG.
Baca Juga: Aksi Pecah Kaca Mobil di Bandar Lampung Terekam CCTV, Rp800 Juta Raib!
1. Kabupaten dengan produksi padi tertinggi dan terendah di Lampung 2022
Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Lampung, Dwiyana Suharyati menyampaikan, peningkatan produksi padi tersebut masing-masing disumbang adanya kenaikan produktivitas pada Subround Januari−April dan Mei-Agustus 2022 serta kenaikan luas panen padi pada Subround Mei-Agustus dan September−Desember 2022 yaitu sekitar 33,61 ribu hektare (35,49 persen) dan 32,49 ribu hektare (22,25 persen) dibandingkan tahun sebelumnya.
Di sisi lain, penurunan produksi padi hanya terjadi pada Subround Januari-April 2022, sekitar 119,13 ribu ton GKG (9,22 persen) dibandingkan periode yang sama pada 2021.
Disampaikan Dwiyana, peningkatan produksi padi cukup besar pada 2022 terjadi di Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur dan Tulang Bawang. Sementara itu, beberapa kabupaten produksi padi menurun yaitu Kabupaten Pesisir Barat, Lampung Utara, dan Mesuji.
“Tiga kabupaten dengan total produksi padi (GKG) tertinggi pada 2022 adalah Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Lampung Selatan. Sementara itu, tiga kabupaten/kota dengan produksi padi terendah yaitu Kota Bandar Lampung, Metro, dan Kabupaten Tulang Bawang Barat,” jelasnya.
Baca Juga: BI dan ASDP Buka Layanan Penukaran Uang di Pelabuhan Bakauheni