TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral Sebut Lampung Ramai Begal, Wanita Pemilik Akun TikTok Minta Maaf

Padahal baru satu bulan tinggal di Lampung Tengah

Three Muttaqiina (19) pemilik akun TikTok @Qiina meminta maaf terkait konten dibikinnya mengundang keresahan. (Dok Polres Lampung Tengah).

Lampung Tengah, IDN Times - Three Muttaqiina (19) baru satu bulan menetap di Dusun XII Kampung Bumi Nabung Ilir Kecamatan Bumi Nabung Kabupaten Lampung Tengah. Tapi lantaran ulahnya di akun TikTok @Qiina, ia pun viral.

Ia viral lantaran dalam satu konten Tiktok diunggahnya saat momentum Ramadan, membahas Lampung ramai kejahatan dan pembegalan. Lantaran konten itu, ia pun 'dicari' pihak kepolisian, tokoh adat, hingga aparatur kecamatan.

Baca Juga: Digeledah lalu Kabur, Pengedar Sabu Nekat Berenang ke Tengah Danau

Polisi, camat, dan tokoh adat datangi rumah pemilik akun TikTok

Ilustrasi TikTok. IDN Times/Arief Rahmat

Kapolsek Rumbia, Iptu Hairil Rizal menjelaskan, pihaknya bersama jajaran kecamatan dan tokoh adat mendatangi rumah Qiina, Rabu (6/4/2022). Tujuannya, agar konten diunggahnya di TikTok dicabut dan meminta maaf kepada masyarakat Lampung.

"(Qiina) yang bersangkutan dengan kesadaran sendiri menyampaikan permohonan maaf ke media. Khususnya terkait dengan penyampaian yang disampaikan di aplikasi TikTok tersebut intinya bahwa pernyataan tidak benar," papar Hairil.

Ia menambahkan, aparat juga memberikan nasihat agar ke depan tidak asal-asalan bikin konten di media sosial. Apalagi konten yang sifatnya tidak baik.

Minta warga jangan mudah terhasut

ilustrasi hoax (IDN Times/Sukma Shakti)

Camat Bumi Nabung Supriyanto, menjelaskan Qiina sudah minta maaf di depan tokoh masyarakat dan pihak kepolisian. Permintaan maaf itu disampaikan secara tertulis dan video .

"Kita juga mengimbau pada masyarakat agar jangan mudah terhasut, dengan adanya konten seperti itu. Kalau ada dan menemukan, segera laporkan pada penegak hukum," tukasnya.

Supriyanto mengatakan, masyarakat diimbau bijak mengunakan medsos. Jangan asal uploud, tetapi cek dulu dan berpikir sebelum mengunakan medsos," ujarnya.

Baca Juga: Keji! Bapak dan Dua Anak Kandung di Lamteng Bunuh Anak Sulung di Dapur

Berita Terkini Lainnya