TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tarif Tol Bakter Naik, Hutama Karya Tanggapi Keluhan Pengguna Jalan

Penyesuaian tarif mengacu UU

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Tjahjo Purnomo (tengah); Branch Manager PT Hutama Karya ruas Bakter, Hanung Hanindito dan Ketua Corporate Communication PT Hutama Karya (Persero) Intan Tania menyampaikan keterangan kepada media perihal tarif baru tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Sabtu (27/5/2023). (IDN Times/Martin L Tobing).

Lampung Selatan, IDN Times - PT Hutama Karya (Persero) selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) pada Jalan Tol Bakauheni - Terbanggi Besar sepanjang 140 kilometer (Km) menanggapi respons pengguna jalan tol pascakenaikan tarif baru Jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni Terbanggi Besar (Bakter) resmi berlaku, Kamis (25/5/2023) pukul 00.00 WIB.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Tjahjo Purnomo menjelaskan, pihaknya tak menampik menerima keluhan dari pengguna jalan terkait naiknya tarif tol Bakter. Menurutnya, sebelum kenaikan tarif tol, sudah sosialiasi kepada pengguna jalan.

Sosialisasi adanya rencana kenaikan tarif tol dilakukan sejak 4 April 2023 sebelum arus balik dan mudik Lebaran 2023 hingga sebelum tarif terbaru resmi berlaku 25 Mei 2023. 

1. Penyesuaian tarif mengacu UU

Gerbang Tol Kota Baru ITERA. (IDN Times/Martin L Tobing).

Tjahjo mengatakan, pihaknya juga mengetahui informasi dari anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung meminta kenaikan tarif tol ditinjau ulang.

"Pada prinsipnya bukan menolak mereka (anggota dewan). Tapi informasi (tarif baru) belum diketahui secara rinci. Mungkin dinilai informasi dan pelaksanan terlalu cepat sosialisasinya," papar pria berkacamata ini.

Ia menyatakan, penyesuaian tarif ini dilakukan sesuai regulasi tertuang pada UU Jalan Nomor 2 tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan. Payung hukum itu menyebutkan evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap dua tahun sekali dan evaluasi terhadap pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Jalan Tol.

Baca Juga: Pemkab Lampung Selatan Ingin Tol Bakter Berkontribusi Tingkatkan PAD

2. Sempat terjadi penurunan volume kendaraan

Gerbang Tol Bakauheni Selatan pada hari ketiga larangan mudik, Sabtu (7/5/2022). (IDN Times/Martin L Tobing).

Tjahjo menyatakan, pascatarif tol baru berlaku per 25 Mei 2023, ada penurunan jumlah kendaraan melintasi ruas tol Bakter. Penurunan sekitar 10 persen. Tapi merujuk data per 26 Mei 2023, penurunan volume kendaraan diangka 8 persen.

"Ada perubahan pengendara khususnya kendaraan barang keluar (gerbang tol) sebelum tujuan biasanya. Mungkin karena saldo kurang mencukupi. Kita sadari akibat perubahan tarif ini. Tapi ke depan bakal kembali normal," katanya.

Branch Manager PT Hutama Karya ruas Bakter, Hanung Hanindito, menambahkan sebelum tarif baru berlaku, volume kendaraan melintas di ruas Tol Bakter 36.000 per hari. Kini turun diangka 34.500 kendaraan per hari.

3. Tampik opini tarif lebih mahal dibanding tol Trans Jawa

Pantauan aktivitas penyekatan di JTTS exit tol Kota Baru (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Terkait ada opini pengguna jalan menyatakan tarif baru tol ruas Bakter lebih mahal dibanding Jalan Tol Trans Jawa, Tjahjo menampik hal itu. 

"Ruas tol Bakter 140 kilometer, jika dibandingkan antara Jakarta ke Semarang misalnya, lebih besar di sana (tarifnya). Jadi informasi itu (tarif Tol Bakter lebih mahal) kurang tepat," paparnya.

Lebih lanjut disampaikannya, tarif baru ruas Tol Bakter naik 60 persen. Sebelum kenaikan, tarif per kilometer Rp844 kini menjadi Rp1.350 per kilometer.

Tjahjo juga mengemukakan, program diskon tarif hingga 20 persen di seluruh gerbang tol ada di Jalan Tol Bakauheni – Terbanggi Besar sebagai apresiasi kepada pengguna jalan masih bergulir hingga dua minggu ke depan.

4. Bakal diimbangi peningkatan layanan

Hutama Karya memprediksi akan terjadi peningkatan Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan pada Arus Balik Lebaran 2023. (Dok. Hutama Karya).

Tjahjo menyatakan, diberlakukannya tarif baru ruas Tol Bakter bakal diimbangi peningkatan layanan kepada pengguna jalan. Menurutnya, kenaikan tarif tol itu untuk sesuaikan iklim investasi jalan tol yang kondusif dan berkelanjutan.

"Kami mencoba memenuhi standar pemenuhan jalan tol. Antisipasi setiap perubahan karena (jalan tol) itu jangka panjang," jelasnya

Tjahjo menambahkan, biaya pengelolaan dan peningkatan fasilitas jalan tol salah satunya ditopang dari tarif tol. "Kami juga akan memastikan peningkatan kualitas jalan dan penambahan fasilitas jalan tol. Ini juga ada manfaat besar naikkan pendapatan daerah lebih besar dan kami akan terus sosialiasi lagi secara bertahap," katanya.

Baca Juga: Tarif Baru Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, HK Beri Diskon 20 Persen

Berita Terkini Lainnya