Harga Tiket Kapal di Pelabuhan Panjang Lebih Mahal? Ini Kata Kapolda
Dikeluhkan sejumlah pemudik, tarif beda dibanding harga resmi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Kapolda Lampung, Irjen Pol Hendro Sugiatno bakal menyelidiki keluhan pemudik terkait harga tiket penyeberangan di Pelabuhan Panjang Bandar Lampung berbeda dengan tarif resmi ditetapkan. Bahkan, tarif jasa penyeberangan itu diduga lebih mahal dibanding Pelabuhan Bakauheni.
"Kami akan selidiki ini. Mungkin pengguna jasa membeli (tiket) tidak melalui jalur resmi, tapi via calo," jelas Hendro, Jumat (6/5/2022).
Baca Juga: 10 Potret Suasana Arus Balik Pemudik di Pelabuhan Bakauheni Malam Hari
Lebih mahal dibanding tarif resmi
Diketahui, pemudik membeli tiket kapal di Pelabuhan Panjang lebih mahal dari tarif resmi. Contohnya, tarif sepeda motor Rp54.000, tapi dijual Rp75.000. Begitu juga tarif kendaraan pribadi resminya Rp419 ribu menjadi Rp 435 ribu.
Merujuk hal itu, kapolda mengimbau pengguna jasa layanan penyeberangan membeli tiket kapal menggunakan aplikasi atau website ferizy.com. Selain itu, Hendro akan melakukan penataan ulang serta berkoordinasi kepada ASDP selaku otoritas penyeberangan terkait penyediaan layanan tiket secara langsung maupun online serta jadwal keberangkatan pasti bagi kapal pengangkut bagi para pemudik.
Lebih lanjut disampaikan Hendro, pemudik melintas di Jalan Tol Trans Sumatera yang akan menggunakan jasa penyeberangan kapal di Pelabuhan Panjang Bandar Lampung dapat keluar dari exit tol Km 74. Sejumlah plang informasi juga telah terpasang secara manual maupun dapat di akses perkembangan informasinya di sejumlah sosial media ataupun situs resmi tentang arus balik di Provinsi Lampung.
Baca Juga: Jadwal Penyeberangan Pelabuhan Panjang Arus Balik LebaranÂ