Pameran Tugas Akhir Mahasiswa DKV Itera, Usung Isu Terkini Lewat Desain Visual

- 25 mahasiswa DKV Itera menampilkan karya tugas akhir beragam isu sosial, budaya, lingkungan, hingga teknologi digital.
- Koordinator Program Studi DKV menegaskan desain bukan sekadar estetika, tetapi juga sarana untuk menyampaikan gagasan dan solusi terhadap permasalahan di masyarakat.
- Pameran dilengkapi dengan sidang terbuka sebagai bagian dari proses evaluasi akademik untuk mempresentasikan hasil riset, konsep, serta karya mereka di hadapan dosen pembimbing dan penguji.
Bandar Lampung, IDN Times - Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Fakultas Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan (FTIK), Institut Teknologi Sumatera (Itera) menunjukkan tugas akhir bukan sekadar syarat kelulusan, tapi juga ruang aktualisasi ide dan kepedulian terhadap isu-isu sekitar.
Tak hanya soal desain grafis atau estetika semata, karya-karya ini menyimpan pesan kuat yang lahir dari riset, empati, dan kreativitas. Seperti apa gagasan unik yang diusung para mahasiswa? Yuk simak selengkapnya di bawah ini.
1. 25 mahasiswa menampilkan karya tugas akhir

Mahasiswa DKV, Itera menggelar Pameran dan Sidang Tugas Akhir sebagai puncak proses akademik mahasiswa tingkat akhir. Kegiatan ini berlangsung pada 17–19 Juni 2025 di Laboratorium Teknik 4, lantai 3, Kampus Itera.
Sebanyak 25 mahasiswa menampilkan karya tugas akhir mengusung beragam isu sosial, budaya, lingkungan, hingga teknologi digital. Karya yang dipamerkan mencakup berbagai media komunikasi visual seperti desain grafis, videografi, branding, kampanye sosial, animasi, hingga instalasi interaktif.
2. Desain bukan sekadar estetika

Koordinator Program Studi DKV, Refita Ika Indrayati, menyampaikan tugas akhir mahasiswa tidak hanya menjadi ujian akademik, tetapi juga bentuk kontribusi nyata dalam merespons isu-isu kontemporer melalui pendekatan desain.
“Melalui pameran ini, kami ingin menunjukkan bahwa desain bukan sekadar estetika, melainkan juga sarana untuk menyampaikan gagasan dan solusi terhadap permasalahan di masyarakat,” ujar Refita.
3. Dilengkapi dengan sidang terbuka

Selain pameran, Refita menjelaskan, kegiatan ini juga dilengkapi dengan sidang terbuka sebagai bagian dari proses evaluasi akademik. Dalam sidang tersebut, mahasiswa mempresentasikan hasil riset, konsep, serta karya mereka di hadapan dosen pembimbing dan penguji.
"Pameran ini diharapkan dapat menjadi wadah apresiasi serta mendorong pengembangan keilmuan dan inovasi kreatif mahasiswa DKV Itera yang berorientasi pada solusi bagi masyarakat," harapnya.