Bandar Lampung, IDN Times - Berburu takjil merupakan salah satu tradisi unik tersendiri di Bulan Ramadan. Selain tidak perlu repot memasak lagi, dengan berbelanja takjil atau bahkan makanan berat untuk berbuka puasa juga dapat membantu usaha dari UMKM lokal kita berjalan dengan baik.
Berburu takjil juga sangat disukai masyarakat karena hampir semua makanan dan minuman yang dijual harganya ramah dikantong. Berikut 7 spot berburu takjil paling terkenal dan ramai di Lampung versi IDN Times!
Salah satu spot takjil populer di Lampung pertama adalah Jalan Dokter Susilo, Bandar Lampung. Cukup mudah mencari lokasinya karena sepanjang jalan ini merupakan komplek pemerintahan. Mulai dari kantor pemkot, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, BBPOM Lampung, hingga Mahan Agung Provinsi Lampung.
Jika tahun lalu sentra takjil di Jalan Dokter Susilo hanya berupa meja-meja pedagang, kini pemerintah setempat menyiapkan tenda-tenda dan penjagaan dari aparat setempat di sekitar lokasi.
Untuk jenis makanannya tentu ada banyak sekali mulai dari minuman segar Rp5.000an, gorengan, sayur matang, hingga makanan lainnya. Pedagang tahun lalu berjualan di pelataran Pemkot pun kini dialihkan ke jalan tersebut sehingga menambah keanekaragaman kulinernya.
Pemerintah Kota Metro berkerja sama dengan Karang Taruna Kelurahan Purwosari untuk membuat Pasar Takjil 28. Tak tanggung-tanggung, ada sekitar 260 UMKM tergabung dalam pasar ini sehingga dijamin kamu bakal puas jajan di sana.
Selain takjil dan makanan berat, sekitar 600 meter dari pusat Pasar Takjil 28 atau tepatnya di Lapangan Hadimulyo Barat Kecamatan Metro Pusat, Pemerintah Kota Metro juga mengadakan pasar murah dan bazar baju layak pakai.
Jadi kamu bisa belanja takjil sekalian shopping juga nih. Tapi bazar ini cuma ada dari 25 Maret sampai 9 April 2023 saja ya, jadi jangan sampai ketinggalan.
Spot kuliner satu ini sudah tak usah ditanya lagi. Kamu harus ekstra energi kalau mau berburu takjil di sini, karena sangat ramai apalagi mendekati waktu berbuka yakni sekitar pukul 16.30 WIB.
Taman Gajah dan Jalan Sriwijaya memang merupakan pusat kuliner bahkan pada hari biasa, namun jika memasuki Bulan Ramadan, pedagang kulinernya semakin banyak dan beragam.
Jenis kuliner di Jalan Sriwijaya sangat lengkap seperti aneka takjil manis, gorengan, martabak, minuman Rp5000an, thaitea boba, sate padang, sate madura, nasi uduk, mie aceh, seblak, makanan korea, seafood, dan lainnya semua tersedia.
Natar merupakan salah satu Kecamatan di Lampung Selatan. Letaknya cukup unik dan strategis karena merupakan akses satu-satunya dari Bandara Raden Intan II menuju Kota Bandar Lampung, juga jalur utama menuju Kota Metro, Pesawaran, dan Lampung Tengah.
Salah satu spot takjil terkenal di Natar adalah Bawah Jembatan Layang Pasar Natar. Dipenuhi pedagang takjil sepanjang Ramadan membuat pasar ini menjadi ramai dari pagi sampai maghrib.
Kamu bisa menemukan banyak kuliner khas Indonesia di sini seperti jajanan pasar, siomay, dimsum, tahu walik, es krim cincau, es buah, buah segar, aneka sayur matang yang dibaderol mulai Rp5000 saja.
Jalan Pulau Legundi berada di Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung. Jalan ini sebenarnya adalah jalan umum biasa namun akan berubah ramai selama Ramadan. Sejak pertigaan masuk jalan hingga Stadion Mini Way Dadi kamu akan menemukan berbagai macam makanan yang bisa kamu jadikan takjil.
Ada banyak pilihan menu rekomendasi di pasar takjil ini di antaranya adalah batagor kuah atau batagor kering, tahu pedas, aneka jajanan pasar, kebab, ketoprak, bakso tusuk, dan aneka sayur matang.
Jika kamu berbelanja di sini sebaiknya kamu parkirkan terlebih dahulu kendaraanmu di Stadion Mini Way Dadi atau di kantor kelurahan tak jauh dari sana agar tidak menyebabkan kemacetan.
Jalan protokol ini juga tak pernah sepi pembeli selama Ramadan. Sepanjang Jalan ZA Pagar Alam kamu akan menemukan berbagai penjual makanan bongkar pasang mulai dari makanan berat sampai camilan ringan.
Biasanya para pedagang ini mulai memasang tenda dagangnya pada pukul 15.00 WIB. Namun jalanan ini akan ramai dan cukup macet mulai pukul 17.00 WIB. Beberapa rekomendasi makanan di sini adalah cireng, siomay, kwetiaw, dimsum, nasi bakar, dan es kelapa muda.
Pasar Caplek Pringombo terletak di perempatan belakang SMK YPT Pringsewu. Sepanjang Ramadan, pasar ini akan sangat ramai di sore hari oleh pedagang makanan dan takjil. Masyarakat setempat biasanya membeli takjil di pasar ini karena jenis makanannya cukup lengkap.
Mulai dari sayur matang, pempek, otak-otak, jajanan pasar, urap, sate, ayam krispi atau fried chicken, es cendol, es kelapa muda, es alpukat, es buah, dan masih banyak lagi. Untuk harganya tentu saja harga jajanan pasar jadi bisa dipastikan terjangkau.
Itulah 7 spot-spot berburu kuliner di Lampung. Kamu tim buat makanan dan takjil sendiri di rumah atau beli di pasar takjil seperti ini nih?