Catat! Fenomena Astronomi Langka Okultasi Mars Dapat Diamati Malam Ini

Okultasi Mars dapat diamati di Indonesia lagi pada 2025

Bandar Lampung, IDN Times - Fenomena astronomi langka Okultasi Mars jika dilihat dari Bumi akan terjadi, Sabtu (17/4/2021) sekitar pukul 20.30 WIB. Okultasi Mars adalah tertutupnya planet Mars oleh Bulan.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Observatorium Astronomi ITERA, Hakim L Malasan, menyampaikan, fenomena Okultasi Mars oleh Bulan dapat diamati dari Asia Tenggara bagian Barat dan Asia Selatan bagian Timur saja.

Jika dilihat dari Provinsi Lampung, Mars akan tertutup oleh Bulan mulai pukul 20.30 WIB, ketika Bulan berada pada ketinggian 17,7 derajat. Hakim mengatakan, planet Mars akan terlihat lagi pada pukul 21.30 WIB, ketika ketinggian Bulan sekitar 4,4 derajat. Pada saat fenomena ini terjadi, Bulan akan berada pada fase sabit, dan iluminasi Bulan 24 persen.

1. Gunakan teleskop jenis Schmidt-Cassegrain

Catat! Fenomena Astronomi Langka Okultasi Mars Dapat Diamati Malam IniMasyarakat juga bisa menggunakan teleskop canggih yang disediakan UMSU untuk mengamati gerhana matahari cincin. IDN Times/Prayugo Utomo

Hakim menyatakan, dari sisi pengamatan di lapangan, UPT OAIL akan melakukan pengamatan dipusatkan di Rooftop Gedung Laboratorium Teknik 2 ITERA. Pengamatan menggunakan teleskop berjenis Schmidt-Cassegrain yaitu Meade LX-90 8” - ACF (f=2032 mm, d=203,2 mm. f/10) dengan kamera DSLR Canon 5D mark IV.

Selain itu, sebagai bagian menyambut fenomena langit ini, UPT OAIL juga akan mengadakan acara bertajuk Ngenah Langit Virtual – Okultasi Mars, atau jika diartikan kalimat berbahasa Lampung Ngenah Langit berarti melihat langit.

Kegiatan tersebut akan diadakan pada Sabtu, 17 April 2021 mulai pukul 20.00 hingga 22.00 WIB secara dalam jaringan (daring).

2. Mengajak klub astronomi

Catat! Fenomena Astronomi Langka Okultasi Mars Dapat Diamati Malam Inipexels/YutingGao

Acara tersebut akan dipandu dua Dosen Program Studi Sains Atmosfer dan Keplanetan (SAP) ITERA yang juga peneliti di UPT OAIL ITERA yaitu Achmad Zainur Rozzykin dan Alfiah Rizky Diana Putri.

Kedua narasumber akan mengupas seputar planet Mars dan juga bagaimana okultasi Mars oleh Bulan bisa terjadi.

UPT OAIL juga akan mengajak beberapa instansi dan klub astronomi untuk melakukan pengamatan secara bersama-sama melalui platform virtual (zoom), dan mengajak instansi yang memiliki teleskop, untuk dapat ikut mengamati fenomena astronomi langka tersebut

3. Tidak dibuka untuk umum tapi bisa saksikan lewat YouTube

Catat! Fenomena Astronomi Langka Okultasi Mars Dapat Diamati Malam Inividooly.com

Seperti pengamatan sebelumnya yang masih dilakukan pada masa pandemi COVID-19, UPT OAIL kali ini juga tidak akan membuka pengamatan untuk masyarakat umum. Tujuannya, menghambat penularan dari wabah ini.

Kendati demikian, UPT OAIL melakukan streaming kondisi pengamatan melalui kanal YouTube UPT OAIL: https://tinyurl.com/youtube-oail, dan juga melalui media sosial instagram: @oail.itera.

“Bagi masyarakat umum yang ingin memantau kondisi pengamatan, silahkan masuk melalui kedua platform tersebut. Kiranya langit cerah dapat menyertai kegiatan ini,” kata Hakim.

4. Peristiwa okultasi Mars berikutnya 2025

Catat! Fenomena Astronomi Langka Okultasi Mars Dapat Diamati Malam IniPixabay/AlexAntropov86

Peristiwa okultasi Mars berikutnya baru dapat diamati di Indonesia pada 2025 di siang hari dan pada 2034 hanya di Papua bagian Timur.

Sementara itu, pada 27 Mei 2022 menurut Hakim, akan kembali disuguhkan dengan fenomena okultasi Venus oleh Bulan, yang dapat diamati dari Indonesia

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya