Wamendag RI Sidak Pasar Lampung, Migor Curah Masih Dijual di Atas HET
Wamendag Jerry kunjungi Pasar Jatimulyo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lampung Selatan, IDN Times - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) RI Jerry Sambuaga menyebut harga sejumlah bahan pokok makanan, termasuk komoditi cabai hingga bawang di Provinsi Lampung relatif stabil dengan jumlah ketersediaan aman.
Pernyataan tersebut disampaikan Wamendag Jerry saat meninjau langsung Pasar Jatimulyo beranda di Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Rabu (22/06/2022).
"Kita sudah mampir di beberapa pasar, dan sekarang di Pasar Jatimulyo. Dari pengecekan langsung, kami temui bahwa harga-harga untuk komoditi seperti cabai merah keriting, bawang, dan telur harganya relatif stabil, dengan ketersediaan yang cukup dan aman," ujar Wamendag.
Baca Juga: Operasi Pasar Murah Minyak Goreng di Pasar Kangkung Sempat Picu Kerumuman
1. Wamendag masih temui pedagang eceran menjual minyak goreng curah bersubsidi di atas HET
Dalam peninjauannya itu, Jerry sempat menyoroti dan mendapati harga jual minyak goreng dari sejumlah pedagang eceran mematok harga minyak goreng curah bersubsidi Rp15 ribu per liter. Itu dinilai jauh lebih mahal melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET).
Menurutnya, pemerintah lewat Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI sudah menetapkan aturan lewat Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag ) No 11 Tahun 2022, tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Minyak Goreng Curah per 16 Maret 2022 kemarin.
"Kita sempat menemui panjual minyak goreng curah bersubsidi yang harganya sedikit lebih mahal, yakni 15 ribu per liter dari yang seharusnya menurut ketentuan pemerintah sebesar 14 ribu per liternya," imbuh dia.
Baca Juga: 900 Kg Cabai Siap Dijual Murah di 3 Titik Operasi Pasar Bandar Lampung