TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Berawal 'Kenapa Liat-liat', Pemuda Way Kanan Terancam Penjara 5 Tahun

Melukai korban dengan sajam jenis pisau

Ilustrasi Pembacokan (IDN Times/Mardya Shakti)

Way Kanan, IDN Times - Seorang pemuda warga Kampung Sukadana, Kecamatan Buay Bahuga, Kabupaten Way Kanan inisial RA (22) harus merasakan dinginnya jeruji besi Polsek Buay Bahuga. Ia ditangap polisi karena telah menganiaya korbannya hingga mengalami luka sayatan senjata tajam (sajam).

Kasatreskrim Polres Way Kanan, AKP Andre Try Putra mengatakan, aksi penganiayaan melibatkan keduanya tersebut terjadi di Jalan Sawah, Kampung Serdang Kuring, Kecamatan Bahuga, Way Kanan, Rabu (29/6/2022) sekitar pukul 11:30 WIB.

"Benar, tersangka bersama dengan perangkat Kampung Serdang Kuring datang ke Mako Polsek Buay Bahuga untuk menyerahkan diri dan telah mengakui perbuatannya," ujarnya, saat dimintai keterangan, Senin (4/7/2022).

Baca Juga: Korban Modus Pecah Kaca, Uang Rp700 Juta Dinas P3AP2KB Way Kanan Raib

1. Pelaku merasa tidak terima dilihat korban

Pelaku RA tega melukai korban Riski tengah diamankan di Polsek Buay Bahuga. (IDN Times/Istimewa)

Kasatreskrim melanjutkan, perselisihan melibatkan pelaku RA dengan korban Rizki (19), warga Kampung Sukadana, Buay Bahuga ini bermula saat korban dan seorang rekannya Cik Adil mengendarai sepeda motor.

Setibanya di TKP tepatnya di Jalan Sawah, Kampung Serdang Kuring, Bahuga, korban dan rekannya diberhentikan seorang laki-laki tidak dikenal mengendarai sepeda motor sambil berkata 'kenapa kamu liat-liat'.

"Laki-laki tidak dikenal yang diketahui RA ini langsung mencabut sebilah sajam jenis pisau, yang disimpan di pinggang dan langsung melakukan penyerangan terhadap korban," ungkap Andre.

2. Korban berupaya menangkis serangan senjata tajam pelaku

Ilustrasi perkelahian, IDN Times/Sukma Shakti

Korban berusaha menangkis dan merebut senjata tajam yang digunakan oleh pelaku, namun nahas malah mengenai bagian hidung Riski dan seketika mengalami luka sayatan.

Andre menyebut, korban Riski sempat berteriak minta tolong dan tak lama datang beberapa warga kebetulan berada di sekitar TKP, untuk merebut pisau pelaku dan memisahkan pertikaian tersebut.

"Seusai peristiwa penganiayaan ini, korban Riski yang mengalami luka langsung melaporkan kejadian ke pihak Polres Buay Bahuga," imbuh Kasatreskrim.

Baca Juga: Ditinggal Hendak Salat, 2 Ekor Sapi Warga Way Kanan Dicuri

Berita Terkini Lainnya