TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bandar Lampung Tak Dapat Vaksin Termin Ketiga, Ada Apa?

Padahal vaksinasi sudah mencapai 53 persen

Vaksin Sinovac COVID-19 (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Bandar Lampung, IDN Times - Vaksinasi COVID-19 di Kota Bandar Lampung sudah mencapai 53 persen dari sasaran warga Bandar Lampung yang masuk kategori untuk divaksin sebanyak 770 ribu warga.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Edwin Rusli, mengatakan, idealnya vaksinasi diberikan untuk sasaran 70 persen warga dari total populasi di Bandar Lampung sebesar 1,2 juta orang. Mengacu presentase itu, sekitar 770 ribu warga kota setempat menjadi sasaran untuk vaksinasi.

"Itu mencakup ASN, TNI/Polri, tenaga kesehatan, pedagang dan masyarakat umum," paparnya kepada awak media, Rabu (14/4/2021).

Baca Juga: Vaksinasi Guru Bandar Lampung Capai 85 Persen, tapi KBM Daring Diperpanjang

1. Bandar Lampung belum dapat vaksin termin ketiga

Seorang anggota Polri Polda Lampung divaksin (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Edwin menjelaskan, saat ini Bandar Lampung sedang melaksanakan vaksinasi tahap ke dua bagi para pedagang menggunakan dosis vaksin termin ke dua.

Sedangkan untuk vaksinasi termin ke tiga, belum diperoleh. "Belum dapat vaksin tapi kita sudah ajukan. Mungkin minggu ini nanti kalau dapat saya kabari," katanya.

2. Jumlah yang diberikan bergantung pemberian provinsi

Kantor Pemerintah Provinsi Lampung (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Terkait target vaksinasi di Kota Bandar Lampung menurut Edwin akan selesai akhir tahun 2021. Saat ini Bandar Lampung sudah mengajukan untuk vaksin termin ke tiga. Terkait jumlah yang didapat itu bergantung dari pemberian provinsi.

"Kita gak tau dapetnya berapa karena provinsi yang ngasih jadi sedapatnya," ujarnya.

3. Masyarakat bisa datang langsung ke puskesmas

Nakes lansia di Puskesmas Kramat Jati menerima kartu vaksin setelah divaksinasi/Dok. Kemenkes

Edwin juga mengatakan, jika termin tiga sudah datang, untuk masyarakat yang mau divaksinasi langsung datang ke puskesmas terdekat. Namun harus memiliki Kartu Tanda Penduduk Bandar Lampung.

"Atau kalau misal kelompok organisasi kita yang datangi untuk vaksin," terangnya.

Baca Juga: Kapan Vaksin Astrazeneca Masuk Bandar Lampung? Ini Kata Kadinkes

Berita Terkini Lainnya