TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Gangguan Muncul Saat Berusaha Menikmati Hidup, jadi Bad Mood!

Suasana hati jadi kacau

ilustrasi tidak bahagia (pexels.com/Hebert Santos)

Kehidupan bukan soal realita pahit yang harus dihadapi dengan kesabaran. Atau bekerja keras sampai lupa waktu beristirahat.

Terkadang, kamu juga harus menyisihkan waktu untuk menikmati hidup. Meskipun cuma sebentar, tapi membuat kebahagiaan semakin bermakna.

Pada kenyataannya, menikmati hidup tidak sesimple yang terlihat. Gangguan-gangguan tidak diinginkan sering muncul dan mengacaukan suasana.

Tentu saja membuat suasana hati memburuk. Dari kelima gangguan di bawah ini, mana yang paling menyebalkan?

1. Teringat dengan permasalahan belum selesai

ilustrasi merasa tertekan (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)

Sejumlah persoalan yang hadir memang harus cepat diselesaikan. Karena terlambat sedikit saja bisa mempengaruhi kestabilan hidup. Tiba-tiba banyak permasalahan muncul dan menghambat perkembangan diri. Terkadang, sampai kepikiran untuk beberapa waktu.

Teringat dengan permasalahan belum selesai bisa mengganggu kamu sedang menikmati hidup. Pikiran tidak bisa fokus terhadap kebahagiaan dan keberuntungan. Di tengah perasaan sukacita, tiba-tiba suasana hati memburuk.

Baca Juga: 5 Zodiak dengan Bahasa Cinta Act of Service, Si Paling Perhatian!

2. Kehadiran komentar membuat suasana hati memburuk

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Edmond dantes)

Kita memang tidak bisa mengendalikan komentar yang muncul dari orang-orang sekitar. Sosok bijaksana memiliki tutur kata yang baik dan nyaman didengar.

Adapun mereka yang tidak bisa berpikir matang, kalimatnya sering menyakiti hati. Kamu merasa terpuruk atas beberapa ucapan dan pernyataan.

Komentar dari orang lain tidak seharusnya dimasukkan ke hati. Jika memang tidak nyaman didengar, alangkah baiknya diabaikan.

Karena terlalu memikirkan ucapan menyakitkan bisa mengganggu kenikmatan hidup. Kamu tidak benar-benar merasakan kebahagiaan yang bermakna.

3. Sadar jika kondisi finansial belum stabil

ilustrasi dompet kosong (pexels.com/Towfiqu Barbhuiya)

Kita tidak bisa memungkiri jika kondisi finansial memegang peranan penting terhadap kehidupan. Jika keuangan terganggu, banyak aspek penting dalam hidup terhambat.

Kamu tidak benar-benar merasakan kebahagiaan sesungguhnya. Tapi kondisi finansial yang pas-pasan juga bukan alasan untuk merasa terpuruk.

Kesadaran jika kondisi finansial belum stabil juga menjadi gangguan yang muncul saat kamu berusaha menikmati hidup. Sesekali kamu ingin menuruti kepuasan hati.

Tapi sadar masih banyak hal penting selain menuruti kepuasan sesaat. Kamu kembali mengorbankan keinginan demi prioritas.

4. Prasangka negatif susah dihilangkan

ilustrasi merasa tertekan (pexels.com/MART PRODUCTION)

Sesekali kita perlu menikmati hidup. Kamu bisa merasakan kebahagiaan dan kenyamanan sesungguhnya.

Meskipun begitu, usaha menikmati hidup juga kerap menemui sejumlah hambatan. Suasana hati yang tenang berangsur-angsur memburuk.

Di antara gangguan yang muncul saat kamu berusaha menikmati hidup adalah prasangka negatif. Sejak awal sudah terpaku kemungkinan terburuk yang belum tentu terjadi.

Kamu tidak pernah merasakan ketenangan dan kenyamanan. Langkah yang diambil dikelilingi perasaan waswas dan tidak percaya diri.

Baca Juga: 5 Tips Mencintai Diri Sendiri Wajib Kamu Coba, Simple Kok!

Verified Writer

Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya