5 Tips Masak Tumis Timun Telur, Lauk Sederhana Rasanya Sedap

- Gunakan timun masih segar untuk hasil tumisan yang sedap dan tidak berair
- Buang bagian ujung timun yang pahit dan sisakan bagian biji agar tidak terlalu berair saat ditumis
- Kocok telur dengan bumbu, tumis di api besar selama 1-2 menit untuk rasa yang gurih dan tekstur timun yang renyah
Tumis timun telur bisa menjadi pilihan lauk sederhana. Meski sederhana, menu lauk satu ini memiliki rasa yang sedap. Cara masak tumis timun telur tergolong mudah dan cepat, sehingga sangat cocok buat kamu yang suka langkah masak yang sat-set.
Nah, biar tumis timun telur buatanmu tetap lezat, beberapa tips berikut ini bisa kamu jadikan sebagai panduan. Dijamin, hasilnya gak terlalu berair dan pastinya sedap abis. Pas banget buat opsi makan siang atau makan malam, deh.
1. Gunakan timun masih segar

Memilih timun yang masih segar sangat diperlukan supaya hasil tumisan tetap sedap dan gak ada rasa aneh. Timun yang masih segar memiliki ciri-ciri permukaan mulus, berwarna hijau cerah, teksturnya padat, tidak mengeluarkan bau asam atau busuk, bagian ujung timun kokoh, serta beratnya sesuai ukuran.
Selain itu, gunakan juga timun yang masih muda agar gak terlalu berair maupun hambar ketika dimasak. Timun yang masih muda bisa dilihat dari warnanya yang cenderung hijau cerah, bentuknya kecil, dan bagian bijinya cenderung sedikit.
2. Buang bagian ujung timun

Bagian ujung timun yang berwarna hijau pekat seringkali disisakan karena rasanya cenderung pahit. Hal ini karena bagian ujung timun mengandung cucurbitacin yang berfungsi melindungi diri dari hama. Maka dari itu, kamu perlu membuang bagian ujungnya agar hasil tumis timun telur buatanmu tetap enak.
Potong ujung timun dengan panjang 1-2 cm untuk membuang bagian yang pahit. Selain dipotong, kamu bisa juga mengupas bagian kulitnya untuk menghilangkan rasa pahitnya. Cara ini bisa dijadikan opsi kalau kamu ingin menghadirkan rasa timun yang benar-benar gak pahit.
3. Sisakan bagian biji biar gak terlalu berair

Bagian tengah timun yang berisi biji cenderung mengandung banyak air. Sehingga bagian ini perlu disisakan agar gak terlalu berair saat ditumis. Caranya, belah timun, lalu keruk bagian tengah bijinya menggunakan sendok. Setelah bagian biji dibuang, lalu iris timun sesuai selera.
Kamu bisa potong timun dengan bentuk tipis dan memanjang seperti korek api atau potong serong untuk tampilan yang lebih menarik. Segera tumis timun untuk mendapatkan rasa yang lebih fresh dan crunchy.
4. Kocok telur dengan sedikit bumbu

Sebelum ditumis bersama timun, kocok telur dengan sedikit garam agar rasa gurihnya merata. Kamu juga bisa menambahkan sedikit lada putih atau kaldu bubuk supaya aroma dan rasanya lebih kaya. Teknik ini bisa dijadikan opsi agar rasa telur tidak terlalu hambar ketika ditumis bersama timun.
Masak telur terlebih dulu hingga setengah matang sebelum memasukkan timun. Ini akan menjaga tekstur telur tetap lembut dan tidak menggumpal saat dicampur. Jangan biarkan telur terlalu matang di awal supaya membantu telur menyerap bumbu dengan lebih merata. Hasilnya, tumisan terasa lebih gurih dan menyatu sempurna dengan kesegaran timun.
5. Tumis timun telur di api besar

Saat menumis timun telur gunakan api besar dan masak dalam waktu singkat. Tujuannya untuk menjaga tekstur timun tetap renyah dan mencegah air keluar terlalu banyak. Setelah menumis bumbu dan telur, segera masukkan timun, lalu aduk cepat dan masak selama 1–2 menit saja.
Setelah dimasak selama 1-2 menit, segera matikan api biar timun gak layu dan terlalu berair. Teknik ini gak cuma membuat teksturnya jadi renyah, namun juga mempertahankan warna timun supaya tetap fresh.
Tumis timun telur bisa jadi pilihan praktis saat kamu ingin masak cepat tapi tetap enak. Yuk, coba sendiri di rumah dan rasakan kelezatannya!