Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Manajemen klub Badak Lampung FC menanggapi positif kabar izin pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2021/2022 diterbitkan Mabes Polri.
Bagi tim berjuluk Laskar Saburai itu, kongres tahunan PSSI yang berlangsung di Hotel Raffles, Jakarta, Sabtu (29/5/2021) tersebut, diharapkan mampu menjadi titik awal kebangkitan kompetisi sepak bola tanah air musim ini. Oleh karenanya, manajemen pun mengaku sudah mulai menyusun strategi, guna mengarungi jalannya liga.
"Sebenarnya sebelum kongres, kita sudah punya sejumlah nama pemain dan pelatih, tapi masih kita follow up semua untuk proses negoisasi," ujar Media Officer Badak Lampung FC, Imam Rizaldi, dikonfirmasi IDN Times, Selasa (1/6/2021).
1. Pelatih baru dikenalkan minggu depan
Mantan Pelatih Badak Lampung FC Rafael Barges Marin (Instagram/badaklampungfc?) Iman membeberkan, dalam waktu dekat klub bakal mengenalkan calon pelatih baru Badak Lampung FC. Itu guna mengisi kekosongan yang ditinggalkan juru taktik asal Spanyol sebelumnya yaitu, Rafael Bargez Martin.
"Harusnya di minggu-minggu ini atau paling lama minggu depan, itu sudah ada pelatihan yang kita tunjuk," bebernya.
Terkait komposisi pemain, Imam menyebut, kemungkinan baru akan disiapkan sambil menunggu arahan pelatih anyar tiba. "Itu kan ada rekomendasi dari pelatih, walaupun manajemen saat ini sudah mulai melakukan pendekatan negosiasi ke pemain," kata dia.
Baca Juga: Pelatih Badak Lampung Rafael Barges Hengkang, Manajemen Tepis Anggapan Krisis
2. Berharap Liga 2 tidak digelar bersamaan dengan jadwal Liga 1
Imam menjelaskan, meski gencar menjanjikan persiapan dengan matang, namun manajemen klub akan tetap hati-hati dalam mengalokasikan dana. Pasalnya, berkaca dari kompetisi musim lalu yang terpaksa harus berhenti.
"Kita masih ingat (musim lalu), izin katanya sudah keluar, Liga sudah mau mulai, H-2 Liga 1 tiba-tiba saja gagal. Jadi, kita melihat kondisi ini masih tidak jauh berbeda dari tahun kemarin, sehingga kita masih sangat hati-hati (persiapan)," paparnya.
Melihat kondisi itu, ia menyakini kendala persiapan tidak hanya terjadi di Bandak Lampung FC, namun juga pada klub Liga 2 lainnya. Telebih, berbeda dengan tim Liga 1 yang sudah melaksanakan kompetisi pra musim, Piala Menpora.
"Saya rasa tim-tim Liga 2 pasti setuju, jika kompetisi tidak dibarengi dengan Liga 1. Dalam artian, pelaksanaannya agak sedikit diundur, karena kita tentu perlu persiapan," ucapnya.
3. Pemain lama diupayakan kembali bergabung
Pemain Badak Lampung (instagram/badaklampungfc) Ditanya kemungkinan sejumlah nama pemain lama Badak Lampung FC, yang bakal kembali mengisi skuat Laskar Saburai di musim ini, Imam menjelaskan, memang manajemen hingga kini masih mengupayakan hal tersebut, khususnya bagi sebagian pemain berstatus non klub.
"Pendekatan itu ada seperti negoisasi-negoisai, karena besar harapan kita mereka bisa kembali ke tim," tukasnya.
Di samping itu, Imam ikut menjalaskan, kondisi Stadion Sumpah Pemuda hingga kini masih terjaga dengan baik, khususnya untuk rumput lapangan.
"Nanti stadion juga akan kita bersihkan sedikit, walaupun kemungkinan tanpa penonton. Jadi paling tinggal membereskan rumput-rumput liar dipinggir lapangan," tukasnya.
4. Surat izin kompetisi berlaku sampai Maret 2022
Dok. PSM Makassar (Ahmad Alia) Media Corporate and Public Relation Manager PT Liga Indonesia Baru (LIB), Hanif Marjuni memastikan, surat izin kompetisi dari pihak kepolisian telah dikeluarkan dan pengajuan berlangsung Liga di Indonesia berlangsung hingga Maret 2022.
"Walaupun itu bukan hal yang mutlak, artinya kalaupun ada pelanggaran sesuatu bisa saja izin dicabut kembali. Makanya kita harus sama-sama menjaga hal ini," harap Hanif.
Baca Juga: Manajer Badak Lampung FC Hengkang, Alih Profesi Jadi Dosen
