Gas Motor Rusak, Pelajar di Bandar Lampung Tabrak Pohon
- Kecelakaan lalu lintas di Jalan Cik Ditiro, Bandar Lampung melibatkan dua sepeda motor dan menyebabkan tiga orang terluka.
- Kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Beat putih mengalami gangguan teknis pada gas kendaraan, menyebabkan laju kendaraan tidak terkendali.
- Akibat kecelakaan tersebut, salah satu korban mengalami luka cukup serius dan dibawa ke RSUD Dr. H. Abdul Moeloek untuk perawatan lebih lanjut.
Bandar Lampung, IDN Times – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Cik Ditiro Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung, Sabtu (26/4/2025) sekitar pukul 18.45 WIB. Kasat Lalu Polresta Bandar Lampung, Kompol Ridho Rafika mengatakan, dalam peristiwa ini melibatkan dua sepeda motor dan menyebabkan tiga orang mengalami luka-luka.
“Motor menabrak median jalan, terpental ke pohon, lalu kembali terpental ke jalur berlawanan dan menabrak motor lain dari arah berlawanan,” kata Ridho, Minggu (27/4/2025).
1. Kerusakan pada motor gas
Kompol Ridho menyampaikan, kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Beat putih bernopol B 3938 TOZ yang dikendarai GF (17) mengalami gangguan teknis pada gas kendaraan.
“Saat melintas di depan Rumah Makan 5 Saudara, motor gas tiba-tiba ngancing (macet) sehingga laju kendaraan tidak terkendali,” ujarnya.
2. Tiga orang luka
Ridho mengungkapkan, akibat kecelakaan tersebut GF mengalami luka yang cukup serius. Ia langsung dibawa ke RSUD Dr. H. Abdul Moeloek untuk mendapat perawatan lebih lanjut. Sementara itu, pengendara sepeda motor Honda Beat BE 3386 CL, PS (14), mengalami memar di bagian kepala dan dirawat di Klinik Kosasih.
"Penumpangnya, KNF (14), juga mengalami luka ringan," tambahnya.
3. Imbauan
Kompol Ridho mengimbau para pengendara, terutama pelajar, untuk selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik sebelum berkendara.
“Keselamatan di jalan bukan hanya soal keterampilan berkendara, tapi juga kondisi kendaraan yang prima,” imbaunya.
Saat ini, pihak kepolisian masih menangani kasus kecelakaan tersebut dan melakukan pendalaman terhadap kronologi kejadian.
