TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hari ke-4 PPKM Darurat, Satbrimob Lampung Semprot Disinfektan ke Toko

Kasus harian konfirmasi COVID-19 ada 349 orang

Satbrimobda Lampung semprot cairan disinfektan di hari ke-4 PPKM Darurat (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times - Satuan Brimob (Satbrimob) Polda Lampung menggelar penyemprotan cairan disinfektan. Itu dilakukan hari ke-4 penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Bandar Lampung.

Salah satu kegiatan dalam upaya pencegahan penyebaran virus COVID-19 tersebut, berlangsung di Komplek Bambu Kuning Square dan Gereja GPIB Merturia Tanjungkarang, Kamis (15/7/2021).

"Ini merupakan bentuk Bhakti Brimob dalam rangka menekan, sekaligus mencegah penyebaran COVID 19. Dimana kita ketahui bersama bahwa Bandar Lampung saat ini sedang memberlakukan PPKM Darurat," ujar Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Lampung, Kombes Pol Wahyu Widiarso Suprapto.

Baca Juga: Toko di Bandar Lampung Hanya Boleh Buka 3 Jam, Eva Dwiana Minta Maaf 

1. Naiknya kasus harian diiringi peningkatan penyintas

Satbrimobda Lampung semprot cairan disinfektan di hari ke-4 PPKM Darurat (IDN Times/Istimewa)

Dalam pelaksanaannya, Wahyu mengungkapkan, kegiatan sudah sesuai anjuran pemerintah pusat. Itu lantaran peningkatan kasus harian diiringi penyintas COVID -19 di Lampung terus meningkat.

"Bisa kita lihat angka COVID-19 baik nasional dan daerah meningkat secara drastis, maka hal ini menjadi atensi kita bersama," kata dia.

2. Masyarakat wajib patuhi prokes 5M

Satbrimobda Lampung semprot cairan disinfektan di hari ke-4 PPKM Darurat (IDN Times/Istimewa)

Mantan Danmen Paspelopor III Korbrimob Polri ini juga menjelaskan, langkah ini merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat Lampung. Itu sejatinya harus diperhatikan dan ditingkatkan.

"Masyarakat kita harus bebas dari virus COVID-19, oleh sebab itu, pendisiplinan protokol kesehatan ini dengan menerapkan 5 M sangat penting untuk menekan angka penularan COVID-19," ucap Wahyu.

Menurut dia, sudah seharusnya masyarakat dapat beraktivitas dengan rasa aman dan nyaman, serta bebas COVID-19. "Kegiatan ini bisa dijadikan percontoh oleh semua masyarakat," imbuh dia.

Baca Juga: Permintaan Donor Plasma Konvalesen di Lampung Tinggi, tapi Stok Minim

Berita Terkini Lainnya