Pasar Modal dan Pertiwi Indonesia Buka 28 Sentra Vaksinasi di Pesawaran
10 ribu dosis vaksin dan donasi satu ambulans
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pesawaran, IDN Times - Jumlah penduduk Provinsi Lampung yang telah divaksin dosis pertama mencapai 65,20 persen dan dosis kedua 36,16 persen. Dari jumlah tersebut, vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Pesawaran baru mencapai 51,03 persen dan 22,82 persen untuk dosis kedua.
Itu merujuk data vaksin.kemkes.go.id per 5 Desember 2021. Merujuk hal itu, Regulator pasar modal Indonesia terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) atau disebut juga sebagai Self-Regulatory Organizations (SRO) menggandeng Perkumpulan Perempuan Pertiwi Indonesia (Pertiwi Indonesia) menyelenggarakan sentra vaksinasi di dua Provinsi di Sumatera, yakni Sumatera Selatan dan Lampung.
Khusus di Lampung, dipusatkan di Pesawaran 7-8 Desember 2021.
Baca Juga: Profil Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Berdayakan Masyarakat Desa
1. Sentra vaksinasi di 28 titik dan donasi ambulans
Sentra vaksinasi Kabupaten Pesawaran, Lampung kerja sama SRO dan Pertiwi Indonesia di 28 titik dibuka hari ini (7/12/2021) oleh Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona. Turut hadir pada acara tersebut, Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung, Aprianus John Risnad; Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Lampung Rudy Siawal Sugiarto; Panitia HUT ke-44 Pasar Modal Indonesia yang diwakilkan Direktur Keuangan dan SDM BEI Risa E Rustam; dan Dewan Pengawas Pertiwi Indonesia Suci Kuswandani dan Hireka Vitaya.
Dalam acara tersebut, pasar modal Indonesia juga menyerahkan donasi berupa 1 unit ambulans untuk Kabupaten Pesawaran Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menyampaikan selamat datang dan ucapan terima kasih atas donasi serta pelaksanaan sentra vaksinasi di Pesawaran kerja sama antara pasar modal Indonesia dan Pertiwi Indonesia.
“Pesawaran masih sedikit dalam jumlah vaksin, tetapi kemungkinan banyak masyarakat yang mencari secara mandiri. Pelaksanaan sentra vaksinasi ini akan sangat membantu pembentukan herd immunity masyarakat Kabupaten Pesawaran. Saat ini, penyebaran virus COVID-19 di Pesawaran sudah cukup melandai. Terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu,” kata Dendi.
Baca Juga: Vaksinasi COVID-19 di Pesawaran Sering Terlambat, Bupati Minta Maaf