TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kasus Positif COVID-19 di Lampung 353 Orang

Dinkes minta warga kurangi kegiatan dihadiri kerumunan

unsplash.com/United Nations COVID-19 Response

Bandar Lampung, IDN Times – Kasus konfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Lampung per Jumat (21/8/2020) mencapai 353 orang. Kasus baru per hari ini ada penambahan satu pasien.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, dr Reihana, mengatakan, selain penambahan kasus konfirmasi positif COVID-19, ada penambahan kasus suspek sebanyak lima kasus. Penambahan lima kasus itu tercatat jumlah kasus suspek keseluruhan sampai saat ini  mencapai 513 kasus.

“Ada juga hari ini penambahan kasus sembuh satu orang berasal dari Kabupaten Way Kanan. Secara keseluruhan sampai hari ini jumlah pasien sembuh 282 kasus,” jelasnya.

Baca Juga: Objek Wisata Diminta Konsisten Terapkan Protokol Kesehatan COVID-19

1. Dinkes minta masyarakat kurangi kegiatan dihadiri banyak orang

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana. (IDN Times/Martin L Tobing)

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, dr Reihana meminta masyarakat mengurangi kegiatan yang memicu kerumunan dan tertib menerapkan protokol kesehatan. Tujuannya, memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

“Pemantauan kami, saat ini telah banyak masyarakat melaksanakan beragam kegiatan yang menimbulkan kerumunan, seperti pernikahan dan beragam kegiatan lain. Pandemik COVID-19 belum usai, angka reproduksi efektif Lampung masih fluktuatif terkadang di atas satu, bahkan kurang dari satu, setiap hari masih ada penambahan kasus," paparnya.

Merujuk hal itu, dr Reihana berharap masyarakat dapat terus konsisten tertib menerapkan protokol kesehatan. “Tertib menggunakan masker, rajin cuci tangan dan jangan menganggap remeh pandemi COVID-19," tegasnya.

2. Suami dan anak ASN Pemkot Bandar Lampung diisolasi di rumah sakit

Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19 di Gresik, Jawa Timur. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Edwin Rusli menyatakan, suami dan satu anak Aparatus Sipil Negara (ASN) bekerja di Pemerintah Kota diisolasi di rumah sakit pasca terkonfirmasi positif COVID-19. Ayah dan anak ini positif COVID-19 dari hasil tracing ASN.

"Dua orang ini adalah suami dan anaknya dari ASN tersebut. Sebenarnya anaknya bisa melakukan isolasi mandiri namun dia ingin menjaga bapaknya sehingga ikut isolasi di rumah sakit," ujarnya.

Baca Juga: 1 ASN Positif COVID-19, Ratusan Pegawai Pemkot Balam Ikut Rapid Test

Berita Terkini Lainnya