Sensasi Wisata Kuliner di Kebun Edukasi Lamsel, Ada Apa Aja Ya?

2. Dulu ibu rumah tangga, kini ada pemasukan tambahan

Yanti menuturkan, sebelum berjualan di wisata kuliner kebun edukasi ia merupakan seorang ibu rumah tangga. Namun kini ia merasakan adanya perubahan dari segi ekonomi sehingga dapat menambah pemasukan keluarga.

“Ada lah segi perubahan, kalau ibu rumah tangga kan dijatah oleh suami, kalau dagang sendiri lumayan dagang punya pemasukan, lumayanlah daripada di rumah,” jelasnya.

Hal senada juga disamapikan Sri Wahyuni (47) pedagang di Sentra Kuliner Kebun Edukasi itu sangat bersyukur setelah berjualan di lokasi tersebut. enambah pemasukan keluarga lewat berjulan somay, dan aneka minuman di kedai miliknya.

“Alhamdulilah ada perubahan cuman ya namanya kita dagang kadang rame kadang sepi, ya alhamdulilah.” jelasnya.

Penjual asal Desa Lubuk Malvinas ini juga mengucapkan terimaksih kepada Pemerintah Kabupaten terutama Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, karena telah memperhatikan para pedagang kecil dengan di fasilitasi tempat untuk berjualan di wisata kuliner kebun edukasi.

“Alhamdulilah bapak bupati juga selalu memantau para penjual apakah rame pembeli enggaknya, buka atau tidak. Jadi memang dihimbau agar buka terus tiap hari biar rame,” ujarnya.