Kabar Gembira! Bayi Gajah Betina Lahir di Taman Nasional Way Kambas
- Bayi gajah betina lahir di Taman Nasional Way Kambas dengan bobot 64 kg
- Kelahiran bayi gajah menjadi harapan baru konservasi gajah Sumatra di TNWK
- Masyarakat diminta untuk menjaga kelestarian hutan Way Kambas sebagai rumah bagi gajah Sumatra
Lampung Timur, IDN Times - Kabar menggembirakan datang dari Taman Nasional Way Kambas (TNWK).Seekor bagi gajah Sumatra (Elephas maximus sumatranus) lahir kawasan konservasi gajah setempat.
Kepala Balai TNWK, Zaidi mengonfirmasi kabar gembira tersebut. Ia mengatakan bayi gajah tersebut lahir dari indukan gajah Yulia pada Kamis, 4 Desember 2025 sekitar pukul 23.25 WIB.
"Alhamdulillah, Yulia dan anaknya dalam keadaan sehat. Ini anak pertama dari induk Yulia," ujarnya dikonfirmasi, Senin (8/12/2025).
1. Gajah baru lahir itu berjenis kelamin betina dengan bobot 64 kg
Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, Zaidi menjelaskan, bayi gajah Sumatra yang baru lahir dalam kondisi sehat dan baik. Ia diketahui berjenis kelamin betina dengan perkiraan berat sekitar 64 kilogram (kg).
Meski bayi gajah itu terlahir dalam kondisi tubuh tampak kecil, hewan mamalia besar itu disebut telah berdiri dan langsung perlahan melangkah hanya selang beberapa jam pascadilahirkan oleh induknya.
"Hingga pagi tanggal 6 Desember 2025 pukul 07.49 WIB, bayi gajah tersebut masih belajar menyusui dengan sesekali dibantu oleh tim dokter hewan dan Mahout," terangnya.
2. Gajah baru lahir itu menjadi harapan baru konservasi gajah Sumatra
Zaidi melanjutkan, kelahiran bayi gajah dari indukan Yulia itu membawa harapan besar terhadap upaya pelestarian dan konservasi satwa jenis gajah Sumatra di kawasan TNWK, Kabupaten Lampung Timur.
Oleh karenanya, ia berharap bayi gajah itu dapat tumbuh kuat hingga kelak menjadi simbol baru perjuangan pelestarian gajah Sumatra di lembaga konservasi setempat.
"Kelahiran ini adalah sebuah anugerah. Semoga anak indukan gajah Yulia kelak bisa melanjutkan warisan para penjaga hutan yang datang sebelum dirinya," katanya.
3. Balai TNWK mengimbau masyarakat jaga kawasan hutan
Zaidi menambahkan, Balai TNWK juga mengimbau masyarakat--khususnya tinggal di sekitar kawasan hutan Way Kambas-- dapat sama-sama terus menjaga kelestarian hutan setempat.
"Hutan Way Kambas harus menjadi rumah ternyaman bagi penghuninya karena setiap kelahiran baru hanyalah awal, sementara masa depan mereka ada dalam tangan kita bersama," imbuhnya.
